Mohon tunggu...
Zuni Sukandar
Zuni Sukandar Mohon Tunggu... Guru - Seorang guru SLB

Lahir di Magelang, 20 Mei 1971, SD-SMP di kota yang sama, S-1 di Jogjakarta, saat ini mengajar di SLB Maarif Muntilan sebagai guru tunanetra.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Amplop Putih

2 Agustus 2020   10:01 Diperbarui: 2 Agustus 2020   09:52 82
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Kembali kuingat  peristiwa tadi siang saat menerima amplop putih sampai kumasukkan dalam tas.

 Apakah ada copet?

Aku mulai kecapaian, dan  terduduk lemas. Bayanganku kembali ke Nia. Dia pasti akan gembira sekali ketika menerima hadiahku, tetapi sekarang mimpi itu hilang sudah.

"Ya Allah apakah belum menjadi rezekiku hingga amplop itu belum sempat kubuka isinya, sudah hilang dari tanganku?" bisik hatiku.

Aku pun pulang dengan tangan hampa.

"Sabar ya, Nak, mungkin belum menjadi rezekimu hari ini. Suatu saat Allah akan memberikan yang lebih baik dan lebih banyak."

Aku hanya berusaha menghibur diri dengan peristiwa yang baru saja kualami. 

"Pasti Allah punya rencana terindah untukku dan anakku."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun