Mohon tunggu...
zulfa wati
zulfa wati Mohon Tunggu... Penulis - One Action for Unlimited Contribution

Menulis adalah sebuah nafas yang secara continu bergerak dengan dinamis dan fluktuatif. Yang terpenting dalam diri ini adalah menjaga stable and balanced untuk terus menulis. Menulis penting! Ingat pepatah "Satu peluru hanya bisa menembus satu kepala, namun satu tulisan mampu menembus ribuan bahkan jutaan kepala." Sayid Quthb

Selanjutnya

Tutup

Foodie

Dari Rebung Ciptakan Inovasi Kuliner Cita Rasa

7 Februari 2021   10:38 Diperbarui: 7 Februari 2021   19:18 388
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pedesaan identik dengan tanaman yang tumbuh subur disekitar lingkungan rumah maupun kebun. Salah satu contohnya yaitu tanaman bambu. Tanaman bambu bukan merupakan tanaman musiman, tanaman ini mampu hidup dengan baik di musim penghujan maupun musim kemarau. Mayoritas masyarakat memanfaatkan tanaman bambu untuk kepentingan rumah tangga khususnya dapur seperti tampah, tenggok, besek maupun keranjang. Tidak banyak diketahui ternyata dari tanaman bambu terdapat rebung yang bisa dimanfaatkan dalam bidang kuliner. Rebung merupakan anakan atau tunas yang masih muda yang tumbuh pada bagian akar bambu. 

Inovasi kuliner dengan memanfaatkan sumber kekayaan alam yang tentunya mudah ditemukan dilingkungan menjadi upaya untuk mengoptimalkan potensi yang ada. Dilain sisi adanya modernisasi dan merebahnya junk food, sehingga diperlukan kuliner yang sehat aman dan mengusung kearifan lokal tentunya. Salah satunya yaitu melalui Risoles Rebung Sauce Steak (RiBung CeS).

RiBung Ces sangat mudah untuk diterapkan dengan melalui proses atau tahapan-tahapan, diantaranya yaitu:

  1. Memetik rebung dari akar bambu, saat memetik rebung harus berhati-hati karena bambu dan rebung diselimuti rambut tipis yang menimbulkan  gatal dan merah-merah.
  2. Memisahkan antara kulit rebung dan daging rebung, tujuan ini agar mendapatkan daging rebung yang nantinya akan diolah.
  3. Memotong daging rebung dengan potongan memanjang dan tipis (sesuai selera). Potongan rebung diupayakan menyesuaikan dengan panjang risoles yang akan dibuat.
  4. Merendam rebung kurang lebih 45 menit. Kegiatan merendam rebung bertujuan untuk menghilangkan bau langu (dalam bahasa Jawa).
  5. Jika sudah selanjutnya mencuci rebung hingga bersih untuk menghilangkan kotoran dan bau.
  6. Merebus rebung pada air mendidih kurang lebih 45 menit. Kegiatan merebus ini tentunya untuk melunakkan daging rebung itu sendiri yang keras sehingga saat dimakan aman.
  7. Setelah matang mencuci ulang rebung hingga bersih. Pencucian untuk yang kedua ini bertujuan untuk membersihkan rebung dan menghilangkan zat-zat yang keluar pada rebung saat proses perebusan.
  8. Proses selanjutnya yaitu memasak rebung, untuk proses memasak sangat dianjurkan sesuai selera masing-masing. Sebagai catatan rebung yang dimasak digunakan untuk isi dari risoles rebung.
  9. Jika sudah selanjutnya yaitu tahap inti pada pembuatan RiBung CeS mulai dari menata isi risoles rebung pada kulit risoles, menggulung, menambahkan tepung panir hingga penggorengan. Catatan: Dalam proses penggorengan usahakan api yang digunakan tidak terlalu besar karena akan berpengaruh pada penampilan Ribung CeS dan tentunya berpengaruh pula pada tingkat kematangan. Jika api yang digunakan sedang serta stabil maka RiBung CeS akan matang dengan sempurna dan tampilan luar menjadi lebih menarik.
  10. Untuk menambah daya tarik pada RiBung CeS yaitu dengan menambahkan sauce steak yang dapat dibuat dengan mudah dengan memanfaatkan bahan-bahan yang ada seperti tepung tapioka, jahe, lengkuas, bawang merah, bawang putih, garam dan merica.
  11. Langkah terakhir adalah plating dengan memotong RiBung CeS menjadi 2 dan menempatkan pada wadah serta jangan lupa menyiramkan sauce steak diatasnya.
  12. RiBung CeS siap dihidangkan untuk menemani hari anda.

 RiBung CeS yang sehat siap untuk memanjakan lidah Anda, menjadi soluasi alternatif untuk mencoba kuliner yang unik. Mari berkreasi dengan tetap memperhatikan nutrisi. Jangan lupa untuk mencoba!

Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun