Tampilkan proyek, klien, atau penghargaan yang pernah diraih. Portofolio adalah bukti nyata kredibilitas perusahaan. Gunakan format visual seperti infografis atau galeri foto untuk meningkatkan daya tarik.
5. Tim atau Struktur Organisasi
Menunjukkan siapa saja yang berada di balik perusahaan dapat menambah rasa percaya. Konten ini tidak perlu terlalu detail, cukup memperkenalkan tim inti atau jajaran manajemen.
6. Testimoni Klien
Ulasan atau testimoni dari klien yang puas sangat efektif untuk meyakinkan calon pelanggan baru. Testimoni singkat namun positif dapat meningkatkan kredibilitas perusahaan.
Prinsip dalam Strategi Konten
Selain elemen utama, strategi konten website company profile juga harus memperhatikan beberapa prinsip penting berikut:
- Kejelasan dan Konsistensi
Gunakan bahasa yang konsisten di seluruh halaman website. Hindari istilah yang membingungkan audiens.
- SEO-Friendly
Konten sebaiknya dioptimalkan dengan kata kunci yang relevan agar website mudah ditemukan di mesin pencari. Misalnya, kata kunci terkait bidang usaha, layanan, atau lokasi perusahaan.
- Visual Menarik
Dukungan foto, ikon, atau video membuat konten lebih hidup. Pastikan visual yang digunakan berkualitas tinggi dan relevan dengan identitas perusahaan.
- Mobile Friendly
Sebagian besar pengguna internet mengakses website melalui ponsel. Konten harus ditampilkan dengan baik di layar kecil tanpa mengurangi kenyamanan membaca.
Strategi Penyajian Konten
Setelah mengetahui elemen dan prinsipnya, langkah berikutnya adalah menyusun strategi penyajian konten:
1. Gunakan Struktur yang Teratur
Mulailah dari pengenalan perusahaan, lalu masuk ke detail layanan, portofolio, hingga kontak. Struktur yang jelas memudahkan pengunjung memahami isi website.
2. Tonjolkan Keunggulan Perusahaan
Jangan hanya menampilkan informasi standar. Jelaskan apa yang membuat perusahaan berbeda dari kompetitor, baik dari segi layanan, harga, maupun inovasi.