Mohon tunggu...
Zakharia ChandraH
Zakharia ChandraH Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Teknik Elektro - UPI

Halo semuanya blog ini dikhususkan untuk KKN TEMATIK UPI 2020.Terimakasih telah berkunjung disini!

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Peluang Pemanfaatan Teknologi Informasi dalam Pembelajaran Online Masa Covid-19

31 Desember 2020   11:43 Diperbarui: 31 Desember 2020   11:57 214
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Transformasi digital sektor pendidikan di indonesia bukanlah suatu wacana yang baru berbagai perbincangan, regulasi pendukung dan upaya konkret menerapkan transformasi digital di lingkungan perguruan tinggi dan semua tingkat sekolah di Indonesia. Jika sebelumnya berbagai wacana, kebijakan pendukung, serta sosialisasi tentang era industri 4.0 belum berhasil membuat industri pendidian universitas, institut, sekolah tinggi, politeknik, akademi, hingga sekolah dasar menengah) mencapai progress signifikan pada transformasi digital pendidikan Indonesia, Covid-19 atau Virus Corona justru memberikan dampak luar biasa dalam aspek ini. (Suteki, 2020).

Seluruh perguruan tinggi dan sekolah di Indonesia menghentikan aktivitas belajar mengajar tatap muka termasuk Universitas Pendidikan Indonesia. Namun, tentu saja proses belajar mengajar tidak boleh berhenti, saat ini semua harus menjalankan belajar online. Mau tidak mau, bisa tidak bisa, merasa gaptek atau tidak gaptek. 

Hasilnya saat ini dominan dosen, guru, mahasiswa dan siswa mulai mahir menggunakan berbagai perangkat dan media pendukung belajar online. Walaupun mungkin menghadapi berbagai kendala dan berbagai keterbatasan. Bagaimanapun ini adalah suatu kemajuan yang layak disyukuri dan membiasakan diri untuk memanfaatkan teknologi dalam proses pembelajaran. Webinar merupakan singkatan dari web seminar, yaitu seminar yang dilakukan melalui aplikasi berbasis internet seperti zoom, google meet, jitsi dan lain-lain. Dengan webinar memungkinkan terjadi proses knowledge transfer tanpa batasan jarak dan ruang.

Ada berbagai platform teknologi informasi yang berpeluang untuk dimanfaatkan dalam mendukung kegiatan pembelajaran daring dan sekaligus berpeluang pula memaksa para dosen agar melek teknologi informasi. Beberapa di antaranya sebagai berikut:  Edmodo, Google Classroom, Zoom, Whatsapp.

1. Edmodo merupakan aplikasi yang aman untuk digunakan baik oleh guru/dosen maupun oleh siswa/mahasiswa. Jeff O'Hara sebagai platform pembelajaran untuk berkolaborasi dan terhubung antara siswa dan guru dalam berbagi konten pendidikan, mengelola proyek atau tugas dan menangani pemberitahuan setiap aktivitas.  Definisi Edmodo lainnya yaitu bahwa Edmodo adalah aplikasi edukasi dengan platform media sosial dan cloud menyerupai facebook yang dapat digunakan dalam pembelajaran. Sejalan dengan pandangan Gatot, Sudibjo (2013) mengemukakan bahwa edmodo diciptakan menggunakan konsep yang mirip dengan facebook, di mana tujuan pembuatannya adalah khusus untuk bidang pendidikan yang dapat mendukung proses pembelajaran secara online.

2. Google Classroom atau ruang kelas Google merupakan suatu serambi pembelajaran campuran untuk ruang lingkup pendidikan yang dapat memudahkan pengajar dalam membuat, membagikan dan menggolongkan setiap penugasan tanpa kertas, Afrianti ( dalam Yustianti dan Novita, 2019). Google Classroom adalah layanan berbasis internet yang disediakan oleh Google sebagai sebuah system e-learning. Service ini didesain untuk membantu pengajar membuat dan membagikan tugas kepada pelajar secara paperless (Hakim, 2016).

3. Zoom adalah aplikasi pertemuan HD gratis dengan video dan berbagi layar hingga 100 orang. Zoom merupakan aplikasi komunikasi dengan menggunakan video. Aplikasi tersebut dapat digunakan dalam berbagai perangkat seluler, desktop, hingga telepon dan system ruang.

4. Whatsapp merupakan salah satu media komunikasi yang sangat popular yang digunakan saat ini, Whatshapp merupakan salah satu aplikasi yang digunakan untuk melakukan percakapan baik menggunakan teks, suara, maupun video. Whatshapp untuk tetap terhubung dengan teman keluarga, kapanpun dan dimanapun

     Ditinjau dari berbagai aspek, jelas Covid-19 adalah musibah yang memberi dampak negatif kepada hampir semua sektor kehidupan manusia termasuk dalam bidang pendidikan. Namun tidak dapat dipungkiri bahwa pandemi Covid-19 juga memberikan kesempatan bagi lembaga pendidikan untuk melek teknologi dan dengan pemberlakukan perkuliahan online ternyata menjadi pemicu percepatan proses transformasi digital pendidikan Indonesia. Jika sebelumnya berbagai wacana, kebijakan pendukung, serta sosialisasi tentang era industri 4.0 belum berhasil membuat industri pendidian universitas, institut, sekolah tinggi, politeknik, akademi, hingga sekolah dasar menengah) mencapai progress signifikan pada transformasi digital pendidikan Indonesia, Covid-19 atau Virus Corona justru memberikan dampak luar biasa terhadap transformasi digital menuju era pendidikan 4.0.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun