Obyektif dan sportif itu adalah dua hal yang berbeda, tetapi tujuannya sama. Sportif saya pesankan kepada seluruh peserta, termasuk didalamnya pendamping, juga panitia harus sportif. Jangan gunakan cara-cara yang penting jadi juara. Sportifitas dari peserta, pembimbing, pendamping, termasuk sportifitas dari kepala sekolah harus kita jaga.
Unsur yang kedua adalah obyektif. Tentu saya berharap kepada seluruh dewan juri untuk obyektif melakukan penilaian, termasuk didalamnya panitia. Seobyektif mungkin dan jangan sampai keliru dalam melakukan penilaian.
Karena kalau kita keliru dalam melakukan penilaian, keliru kita menetapkan jago yang semestinya, maka akan menjagi kerugian kita. Kerugiannya ketika jago-jago kita ini masuk dan berlaga ditingkat provinsi. Untuk itu sekali lagi, jaga sportifitas dan obyektifitas agar lomba ini fair play dan tidak ada like and this like atau suka dan tidak suka.
Untuk yang hari ini, 25, 26, dan 27 Februari 2025, sesuai dengan tahapan lomba nantinya akan menjadi pemenang. Saya harapkan, jangan cepat-cepat berbangga dan berpuas diri. Tapi raihan prestasi kalian menjadi dasar untuk bagaimana semakin bekerja keras dan semakin harus bersemangat.
Bagaimana pun, peserta harus segera mempersiapkan diri untuk lomba LKS ditingkat Provinsi Jawa Timur yang rencananya dilakukan bulan April 2025. Disitulah tanggungjawab dan kompetensi peserta akan terlihat dan diandalkan.
Maka dari itu, sesegera mungkin, siapapun nanti yang menjadi juara 1, sekolah segera melangkah. Segera lakukan TC dan segera lakukan pembinaan-pembinaan. Waktu kita relatif cukup.
Sehingga dengan demikian, sejak ditetapkan sebagai juara hari ini, maka nanti akan ada peningkatan yang signifikan. Baik melalui proses TC maupun proses pendampingan, ketika nanti akan berlaga ditingkat Provinsi Jawa Timur.
Bagi anak-anak yang belum mendapatkan bonus juara pada kesempatan lomba kali ini, jangan berputus asa. Kesempatan masih terbuka, baik dilomba yang sama maupun lomba-lomba lainnya.
Teruslah selalu untuk berusaha dan teruslah selalu untuk berjuang, karena pada dasarnya kesuksesan itu milik semua orang. Kesuksesan itu bukan milik orang lain, tetapi Anda pun memiliki kesuksesan itu. Hanya mungkin saja waktunya belum saatnya, jangan berputus asa.
(7) HARUS RENDAH HATI