Mohon tunggu...
Yustisia Kristiana
Yustisia Kristiana Mohon Tunggu... Akademisi

Mendokumentasikan catatan perjalanan dalam bentuk tulisan

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Artikel Utama

Arung Jeram di Sungai Elo: Perpaduan Alam dan Adrenalin dalam Satu Perjalanan

26 Juli 2025   13:01 Diperbarui: 27 Juli 2025   07:16 3795
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Arung jeram di Sungai Elo (foto: dokumentasi pribadi)

Aman untuk pemula, seru untuk semua

Akhir pekan di Magelang terasa lebih berkesan dengan mencoba aktivitas air yang memacu adrenalin yaitu arung jeram di Sungai Elo. Sungai ini merupakan salah satu cabang dari Sungai Progo dengan tipe jeram kelas II dan III, menjadikannya pilihan tepat bagi pemula atau siapa pun yang ingin mencoba sensasi arung jeram tanpa harus menghadapi arus yang terlalu berbahaya. Debit air yang stabil sepanjang tahun menambah nilai plus, karena pengarungan tetap aman baik di musim hujan maupun kemarau.

Arung jeram di Sungai Elo bukan sekedar aktivitas seru-seruan, karena setiap perahu ditemani pemandu yang handal dan berpengalaman. Sebelum memulai pengarungan, wisatawan akan menerima pengarahan keselamatan singkat, termasuk cara menggunakan dayung, posisi tubuh, serta isyarat dari pemandu.

Bagi yang belum mahir berenang, arung jeram di Sungai Elo tetap bisa dinikmati tanpa rasa khawatir. Pasalnya, semua wisatawan diwajibkan mengenakan peralatan keselamatan standar, seperti pelampung dan helm, selama pengarungan berlangsung. Jadi, keselamatan tetap terjaga, dan sensasi seru tetap bisa dirasakan oleh siapa saja.

Menggunakan pelampung dan helm selama arung jeram (foto: dokumentasi pribadi)
Menggunakan pelampung dan helm selama arung jeram (foto: dokumentasi pribadi)
Rute pengarungan membentang sejauh kurang lebih 12 kilometer, dengan durasi sekitar dua hingga dua setengah jam. Selama perjalanan, wisatawan akan menghadapi arus deras, batu besar, dan beberapa titik jeram yang menantang, namun tetap aman untuk dilalui.

Justru saat perahu ketemu jeram atau tersangkut batu, di situlah momen paling seru terjadi, semua orang langsung kerja sama, saling bantu, dan kekompakan tim benar-benar terasa. Semua berusaha untuk bisa menjaga keseimbangan dan melanjutkan pengarungan.

Menjaga keseimbangan saat ketemu jeram (foto: dokumentasi pribadi)
Menjaga keseimbangan saat ketemu jeram (foto: dokumentasi pribadi)
Momen inilah yang menjadikan arung jeram di Sungai Elo bukan sekadar aktivitas wisata air, tapi juga pengalaman membangun kebersamaan yang tak terlupakan.

Alam Asri dan Nuansa Pedesaan yang Menyegarkan

Sungai Elo tidak hanya menyuguhkan tantangan petualangan, tetapi juga menghadirkan panorama alam yang menyejukkan mata dan menenangkan pikiran. Aliran air yang jernih dikelilingi oleh hutan tropis serta pemandangan desa-desa yang asri. Tidak jarang terlihat penduduk lokal memancing di tepi sungai, menambah nuansa khas pedesaan.

Alam yang asri di Sungai Elo (foto: dokumentasi pribadi)
Alam yang asri di Sungai Elo (foto: dokumentasi pribadi)
Di tengah pengarungan, wisatawan akan berhenti sejenak untuk beristirahat sambil menikmati kelapa muda segar dan kudapan ringan. Ini termasuk layanan yang diberikan oleh operator arung jeram.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun