Mohon tunggu...
Yusrizal Amri
Yusrizal Amri Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Bimbingan Konseling Islam

Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Peran Guru BK dalam Menghadapi Siswa di Era Milenial

14 Agustus 2020   12:39 Diperbarui: 14 Agustus 2020   13:37 1110
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Pemahaman karakter sangat penting untuk membangun siswa yang ber akhlaqul karimah.
Setiap Guru selalu mengupayakan, bagaimana siswa dapat menyelesaikan masalah-masalah yang mereka hadapi.
Di zaman sekarang ini, sangat banyak anak muda yang merasa dirinya tidak berharga. Mereka tak menemukan jalan keluar untuk permasalahannya. Sehingga, menimbulkan adanya kekerasan dalam diri dan orang lain.

Generasi MILLENIAL ini, di kenal dengan generasi tekhnologi. Dimana zaman ini sangat canggih dalam menggunakan tekhnologi. Banyak nilai positif maupun negative yg di timbulkan pada masa ini.

Kerap terjadi pada usia anak di era MILLENIAL ini, menggunakan tekhnologi menjadi keharusan untuk diri mereka. Contohnya seperti penggunaan Gadget/handphone yang semakin meningkat. Jadi, peran lingkungan sangat berpengaruh dalam perkembangan anak.
Dan terkhusus juga di lingkungan sekolah, oleh guru Bimbingan dan Konseling.

Sebelum saya melanjutkan penjelasan, saya akan memaparkan terlebih dahulu pengertian bimbingan dan konseling.

Apa yang di maksud dengan bimbingan?

Bimbingan adalah proses bantuan terhadap individu untuk mencapai pemahaman diri dan pengarahan diri yang dibutuhkan untuk melakukan penyesuaian diri yang dibutuhkan untuk melakukan menyesuaian diri secara maksimum kepada sekolah, keluarga dan mesyarakat.(Miller, 1961)

Bimbingan yang di maksud adalah bagaimana Guru dapat memberikan bantuan kepada siswa, untuk mengatur dan mengembangkan bagaimana menemukan sudut pandang mereka, sehingga dapat memutuskan suatu permasalahan, dan menanggung bebannya sendiri.

Sedangkan konseling adalah serangkaian kegiatan paling pokok dari bimbingan dalam usaha untuk membantu konsel/klien secara tatap muka dengan tujuan agar klien dapat mengambil tanggung jawab sendiri terhadap berbagai persoalan/masalah khusus. (Winkel, 2005)

apa yang dimaksud dengan konseling?

Konseling memiliki pengertian yang sama dengan bimbingan. Konseling bersifat individual dan Professional antara konselor dengan klien. Konseling juga dapat membantu klien untuk memperjelas pandangan hidup tentang lingkungan.

Lantas apa peran Guru dalam menghadapi Siswa?

Peran guru bimbingan dan konseling terdiri dari kata peran dan guru bimbingan dan konseling. Pengertian Peran secara etimologi sesuatu yang menjadi bagian atau yang memegang pimpinan, terutama dalam terjadinya suatu hal atau peristiwa (Kamus umum Bahasa Indonesia, 1987: 735). sedangkan menurut Soekanto adalah proses dinamis kedudukan (status). Apabila seseorang melaksanakan hak dan kewajibannya sesuai dengan kedudukannya, dia menjalankan suatu peranan (Soekanto, 2009: 212).

Peran ini adalah bagaimana Guru dapat melaksanakan kewajiban sesuai dengan kedudukannya, dan ia melaksanakannya sebagai seorang yang dapat berperan sebagai professional.

Dalam buku "Ilmu Pendidikan Islam", Dzakiah Drajat menyebutkan bahwa pengertian guru adalah tenaga pendidik professional, karenanya secara implisit seorang guru telah merelakan dirinya menerima dan memikul sebagian tanggung jawab pendidikan yang terpikul di pundak orang tua (Darajat, 1996: 39).

Seberapa pentingkah peran guru konselor?

Peran guru sangat penting dalam membentuk karakter siswa di sekolah. Menurut Lubis, (2011: 33), mengatakan peran konselor adalah berperan untuk mencapai sasaran interpersonal dan intrapersonal, mengatasi divisit pribadi dan kesulitan perkembangan peserta didik, membuat keputusan dan rencana tindakan perubahan dan pertumbuhan, dan meningkatkan kesehatan serta kesejahteraan.

Fungsi utama seorang Guru konselor adalah menyadari kekuatan apa yang ada di diri para siswa dan memperkuat potensi apa yang ada pada diri mereka, mencari Hal-hal apa yang dapat merintangi mereka untuk menemukan potensi tsb. Dan memperjelas pribadi apa yang mereka butuhkan dan membantu siswa dalam menghadapi masalahnya.

Tugas guru bimbingan dan konseling pada umumnya yaitu membantu siswa dalam:
a. Pengembangan kehidupan pribadi, yaitu bidang pelayanan yang membantu siswa dalam memahami, menilai bakat dan minat.
b. Pengembangan kehidupan sosial, yaitu bidang pelayanan yang membantu siswa dalam memahami dan menilai serta mengembangkan kemampuan hubungan sosial dan industrial yang harmonis, dinamis, berkeadilan dan bermartabat.
c. Pengembangan kemampuan belajar, yaitu bidang pelayanan yang membantu siswa dalam mengembangkan kemampuan belajar untuk mengikuti pendidikan di sekolah/madrasah secara mandiri.
d. Pengembangan karir, yaitu bidang pelayanan yang membantu siswa dalam memahami dan menilai informasi, serta memilih dan mengambil keputusan karir.
e. Pengembangan kehidupan beragama, yaitu bidang pelayanan yang membantu siswa dalam bimbingan rohaninya sesuai dengan kepercayaan dan keyakinan masing-masing (Direktorat Jenderal Peningkatan Mutu Pendidikan dan Tenaga Kependidikan, 2009: 11).

Salah satu cara guru Bk untuk bisa di terima oleh siswa generasi MILLENIAL, dengan cara mengembangkan resilensi.
Yang di maksud resilensi adalah kemampuan seseorang agar dapat beradaptasi dengan lingkungan. Resilensi tersebut dapat menambah kompetensi guru Bk untuk memahami permasalahan pada siswa. Baik itu masalah pribadi, sosial, belajar, atau karier. Dan orang yang memiliki resilensi baik akan memudahkan ia mengatasi permasalahan hidup.  

Guru Bk harus menjadi Guru yang sangat di senangi siswa. Bukan malah sebaliknya. Karena dengan Guru Bk yang mengerti dan memahami siswa di zaman Millenial ini, akan menjadikan siswa mendengarkan nasihat-nasihat guru.

Guru Bk juga harus bisa mengikuti trend yang terjadi pada masa millenial. Hal-hal apa yang sedang booming, sehingga Guru Bk mengetahui permasalahan yang di hadapi siswa seiring berjalannya perkembangan.

Bagaimana peran Guru Bk dalam masa pandemi Covid-19?

Seperti pembahasan sebelumnya, Guru Bk juga harus mengikuti trend zaman millenial. Guru Bk harus siap melayani siswa dengan memanfaatkan media sosial. Sehingga guru Bk bersahabat dengan siswa.
Guru Bk juga bisa membuat Grup sharing untuk menghilangkan rasa bosa pada siswa. Dan Guru harus bisa menjadi Role model agar siswa teredukasi dan berfikir realistis.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun