Mohon tunggu...
Yusril Izha Mahendra
Yusril Izha Mahendra Mohon Tunggu... Dosen - Mahasiswa Ekonomi Pembangunan

Keberanian Itu Mewabah

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Honda: Kebanggaan Keluarga Indonesia dan Faktor Dibalik Kesuksesannya

31 Mei 2021   17:15 Diperbarui: 31 Mei 2021   17:52 236
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bisnis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Nappy

"...Ora Beat Ora Sweat..."

Perkataan di atas tersebutlah yang seketika diucapkan oleh seorang teman ketika dalam perjalanan ke suatu kota. Bukan tanpa alasan ia mengatakan hal demikian, setidak-tidaknya selama tiga jam perjalanan di atas motor kendaraan yang digunakan perempuan dan laki-laki dalam berboncengan (pacaran atau tidak) adalah motor Beat pabrikan Honda. Sejenak berpikir dan memperhatikan, saya pun menyadari hal yang sama bahwa mayoritas motor yang kami temui selama perjalanan juga berasal dari pabrikan yang sama, pun yang kami gunakan dalam perjalanan tersebut.

Apa yang menjadi alasan masyarakat membeli produk Honda? Dan kenapa produk dari pabrik tersebut sangat menjamur? Diskusi-diskusi demikianlah yang akhirnya meramaikan perjalanan kami, setidak-tidaknya kami tidak benggong dan mengantuk. 

Setelah saya pikir lebih jauh mengenai kondisi tersebut, nyatanya menjadikan motor-motor keluaran Honda sebagai kendaraan kebanggaan keluarga sudah cukup lama. Salah satunya adalah keluarga saya sendiri, tahun 2004 adalah pertama kalinya memiliki motor yang tidak lain Supra Fit tahun produksi 2003, selepas dari itu merek lain pun digunakan namun tetap dari pabrikan yang sama, Honda. 

Alasan mendasar memilih produk Honda saat itu tidak lain seperti kebanyakan orang jika ditanya, harga terjangkau, hemat bensin serta sparepart yang banyak tersedia.

Sebesar Itukah Honda?

Seperti dinyatakan dalam MotoCycles Data (McD) bahwa sejak memulai produksi pada tahun 1949  dan kemudian pada 1964 Honda menjadi perusahaan sepeda motor terbesar di dunia. Dengan kata lain telah memimpin pasar motor selama 56 tahun. Dalam waktu yang cukup lama tersebut Honda telah menjual lebih dari 400 Juta unit, serta memiliki 33 pabrik yang tersebar di 22 negara.

Berdasarkan data survei 2011-2021 yang dikeluarkan Statista pada 26 Mei 2021 lalu selain menyatakan bahwa pasar terbesar Honda adalah Pakistan, India, Vietnam dan Amerika Serikat. Di mana Honda Motorcycles and Scooters menguasai sekitar 27 persen pasar sepeda motor di India . Pada tahun 2020, penjualan Honda di Amerika Utara mencapai sekitar 332.000 unit, menjadikannya pasar regional terkemuka kedua. Honda Motor Corporation adalah salah satu pabrikan sepeda motor terbesar di Amerika Serikat dan dunia.

Di Indonesia sendiri berdasarkan rilis Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI), pada tahun 2019 dengan total penjual motor sebanyak 6.487.430 unit 75,70% atau 4.910.688 unit di antaranya adalah produk Honda. Kemudian Yamaha sebesar 22,80%.

Sehingga wajar saja jika kita melakukan perjalanan hampir setiap beberapa detik sekali dapat dikatakan pasti akan ada motor pabrikan Honda yang melintas.

Bagaimana Honda Menjadi Perusahaan Besar?

Meskipun telah memimpin pasar sepeda motor selama 56 tahun dan salah satu pemasok utama mobil yang perlu dan mungkin banyak dari kita belum tahu bahwa Honda tidak pernah menetapkan dirinya sebagai perusahaan sepeda motor atau sebagai perusahaan mobil. Sejak awal berdirinya perusahaan, strategi Honda telah dibangun berdasarkan keahliannya dalam pengembangan dan pembuatan mesin. 

Terlepas dari strategi pemasaran, Inovasi produk dan sejenisnya yang membahasa mengapa Honda dapat menjadi perusahaan besar tidak perlu saya kemukakan, melainkan faktor lain yaitu prinsip-prinsip yang ditetapkan serta tanggung jawab perusahaan terhadap karyawan yang juga berperan penting.

Keberhasilan Honda terletak pada filosofi Keyakinan Esensial yang mencakup tiga Kegembiraan dan Rasa Hormat bagi individu, ini adalah prinsip utama perusahaan dan kebijakan manajemen. Filosofi ini tidak hanya diikuti oleh semua rekanan tetapi juga bertindak sebagai dasar untuk semua aktivitas di perusahaan itu bertindak sebagai standar perilaku dan membantu pengambilan keputusan di seluruh Grup Honda.

  • Tiga Kegembiraan:
  1. Kegembiraan Membeli, Perasaan ini dicapai dengan menyediakan produk dan layanan yang memenuhi persyaratan dan harapan setiap pelanggan.
  2. Kegembiraan Menjual, Perasaan ini dicapai oleh orang-orang yang ada di dalam bidang penjualan produk Honda.
  3. Kegembiraan berkreasi, Kegembiraan berkreasi muncul ketika insinyur desainer, pemasok pengembang merasakan saat membuat produk Honda dan merasakan kebahagiaan pada pelanggan dan dealer kami. itu terjadi ketika kami melebihi harapan pelanggan.
  • Menghormati Individu:
  1. Prakarsa, Artinya tidak dibatasi oleh ide-ide yang kaku, tetapi berpikir inovatif dan bertindak sesuai dengan keputusan dan inisiatif Anda sendiri, untuk itu Anda harus bertanggung jawab atas konsekuensi dari tindakan tersebut.
  2. Persamaan, Berarti menghormati dan membedakan perubahan individu satu sama lain dan memperlakukan satu sama lain dengan jujur. Perusahaan kami mengabdikan diri pada keyakinan ini dan untuk menciptakan peluang kerja yang setara bagi setiap individu.
  3. Kepercayaan, Hubungan di antara sekutu di Honda harus dibangun di atas rasa saling percaya. Itu dibentuk dengan mengenali satu sama lain sebagai individu dan membantu orang lain di mana orang lain kekurangan, menerima bantuan di mana kita kekurangan, berbagi pengetahuan, dan melakukan upaya jujur untuk memenuhi tugas kita

Selain filosofi dan prinsip, cara yang digunakan Honda dalam memberikan kepuasan terhadap karyawan dapat dikatakan sangat baik. Honda menghargai karyawan mereka dan merawat mereka dengan baik seperti halnya mereka merawat pelanggan dengan baik.

Honda Associates adalah aset terbesar dan Honda menawarkan berbagai manfaat untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja mereka yang beragam yang akan memberikan kepuasan kerja bagi semua. Hal inilah yang menjadikan Honda salah satu perusahaan terkemuka yang disukai semua orang. Ada beberapa tunjangan dan tunjangan yang diterima karyawan yang bekerja di Honda seperti gaji tinggi, diskon staf, pengaturan kerja yang fleksibel, tunjangan upah tahunan dan lain-lain. 

Selain itu, tunjangan bukan satu-satunya yang dapat mendatangkan kepuasan kerja. Teknik Work Itself mungkin merupakan sesi kerja yang dipercepat yang membantu kelompok kerja menyelaraskan aktivitas individu dan tim mereka dengan misi, visi, nilai, dan strategi perusahaan. The Work Itself mendorong setiap karyawan untuk menjalankan strategi organisasi dengan menghilangkan pekerjaan palsu dan berfokus pada pekerjaan nyata. 

The Work Itself dapat membuat pekerjaan secara intrinsik lebih menyenangkan ketika tugas-tugas pekerjaan menantang dan memuaskan. Honda adalah perusahaan terkemuka yang bereputasi baik dengan harapan yang tinggi dari konsumen terhadap produk dan layanan mereka. Ini secara otomatis membuat tugas yang lebih menantang bagi karyawan untuk dibuat dan itu akan meningkatkan kepuasan mereka terhadap pekerjaan mereka. Tugas yang menantang akan membuat pekerjaan tidak terlalu membosankan dan membuat pekerjaan menjadi bermakna sehingga karyawan akan tergerak dan lebih menghargai pekerjaannya.

Meskipun demikian nyatanya masih banyak hal yang menurunkan kepuasan kerja. Salah satunya adalah emosi dan suasana hati.Solusi yang sesuai dengan tidak hadiran karyawan adalah pihak pemberi kerja harus bertemu langsung dengan karyawan yang absen dan mendengar apa masalahnya atau memotivasi karyawan tersebut kemudian pihak pemberi kerja dapat memindahkan karyawan tersebut ke departemen baru agar karyawan tidak cepat bosan. 

Selanjutnya, bagi karyawan yang memiliki mood yang tidak menentu dapat memulihkan emosi dengan membiarkan mereka bekerja dimanapun dan kapanpun untuk merubah gaya hidup kerja untuk memperbaiki kondisi mereka. 

Honda adalah yang terbaik dalam mengatasi kerumitan karyawan karena majikan terlalu mengkhawatirkan karyawannya karena Anda tidak mempertahankan karyawan selama itu tanpa memperlakukan mereka seperti keluarga. Kepuasan kerja memiliki pengaruh positif sedang terhadap Prestasi Kerja dan yang mengalami tingkat kepuasan kerja yang lebih tinggi cenderung memiliki tingkat Kinerja Tugas yang lebih tinggi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun