Mohon tunggu...
Yurike Nadya
Yurike Nadya Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa menuju semester 7 dari Universitas Jember yang sedang menempuh program kuliah kerja nyata membangun desa

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

KKN Unej Kelompok 64: Berhasil dalam Realisasi Desa Peduli Lingkungan & Budaya Melalui Digitalisasi.

29 Agustus 2023   22:51 Diperbarui: 30 Agustus 2023   19:19 196
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Timeline Kegiatan Program KKN Kelompok 64 Bondowoso, Desa Wonosuko.

Selama 40 hari terhitung sejak tanggal 12 Juli-21 Agustus 2023 mahasiswa kelompok 64 KKN UNEJ melaksanakan KKN di desa Wonosuko dengan mengangkat tema "Peduli Lingkungan dan Budaya". Peduli Lingkungan dan Budaya yang merata merupakan tujuan yang diinginkan oleh masyarakat untuk mencapai pembangunan berkelanjutan dan kesejahteraan masyarakat yang lebih luas. Digitalisasi Branding adalah salah satu pendekatan program utama yang telah diperkenalkan untuk mewujudkan strategi marketing untuk memperkenalkan desa yang peduli lingkungan dan budaya terhadap jejaring media sosial secara lebih luas dan mudah. Hal ini menjangkau berbagai sektor yang berhubungan dengan kreasi, produksi, dan distribusi produk dan layanan berbasis pengetahuan dan kreativitas.

Desa Wonosuko memiliki potensi - potensi yang melimpah sehingga melalui giat ekonomi kreatif dapat mengangkat potensi-potensi dari segi budaya, konflik lingkungan menjadi solusi hingga menjadi produk dan layanan yang bernilai ekonomi. Hal ini membantu menjaga identitas budaya lokal sambil menciptakan peluang ekonomi bagi masyarakat desa Wonosuko.

Melalui digitalisasi branding diharapkan dapat mendorong inovasi dalam memperkenalkan produk dan jasa dapat dengan mudah dijangkau oleh masyarakat, serta ekonomi kreatif turut serta menciptakan peluang pekerjaan dalam berbagai tingkatan keterampilan, tentunya hal ini dapat mengurangi tingkat pengangguran dan mengurangi kesenjangan ekonomi antara berbagai kelompok masyarakat.

Mahasiswa Kelompok 64 KKN Universitas Jember memiliki program kerja untuk mendukung tema utama yaitu sebagai berikut.

1]. Pelatihan Membatik.

  • Program kerja ini menjadi tahap keberlanjutan dalam membangun desa yang sudah terlaksanakan berkat Kelompok 64 KKN Universitas Jember bersama desa Wonosuko. Pelatihan ini berhasil dilaksanakan dalam waktu satu hari saja pada tanggal 30 Juli 2023 pukul 08.00-16.30 sore di Balai Desa Wonosuko, dihadiri dengan Pemateri Membatik, didampingi oleh Dosen Pembimbing Lapangan UNEJ dan kepala desa Wonosuko, dan masyarakat turut berpartisipasi dalam program pelatihan “Batik Membatik Wonosuko”.  Tujuan dalam program ini adalah implementasi dan mendukung program mandiri desa yang berjuluk “Program Kesetaraan” yang bermaksud untuk membantu masyarakat dalam memiliki kelebihan keterampilan di setiap individu yang memiliki keterbatasan ekonomi dan rendahnya pendidikan.

2]. Pengurangan Limbah Sapi dengan Inovasi Genteng dan Batu Bata dari Limbah Sapi dan Kreasi Olahan Pangan dari Singkong.

  • Peningkatan perekonomian masyarakat dapat dilakukan dengan pengadaan inovasi produk yang memiliki harga jual. Inovasi produk tersebut dapat dibuat dengan membuat produk baru atau mengembangkan sesuatu yang telah ada dengan inovasi yang lebih baik dari sebelumnya. KKN UMD Kelompok 64 melihat terdapat potensi yang tersedia di desa Wonosuko yaitu banyaknya tanaman tembakau, singkong, dan limbah kotoran sapi yang belum dimanfaatkan secara maksimal. Melihat potensi tersebut, KKN UMD Kelompok 64 mengadakan program dengan menyelenggarakan  produksi berbagai resep olahan singkong yang memiliki varian jenis dan inovasi mengembangkan potensi limbah kotoran sapi menjadi inovasi produksi genteng & batu bata yang ringan. Inovasi produk tersebut dilakukan sebagai upaya memanfaatkan potensi yang ada sekaligus membuka peluang usaha bagi masyarakat atau usaha yang telah ada untuk mengembangkan usaha di bidang budaya dan kuliner.

3]. Pemasaran Produk.

  • Pembuatan Booklet (buku saku panduan)

Entrepreneur dalam menjalankan usahanya tentu memerlukan sarana dan prasarana yang cukup untuk menunjang kegiatan produksi yang dilakukan. Sarana dan prasarana berpengaruh besar terhadap kualitas maupun kuantitas produksi dan tentu memiliki manfaat yang baik bagi kelangsungan produksi UMKM (Usaha Mikro, Kecil dan Menengah)  . Mahasiswa KKN UMD Kelompok 64 melakukan salah satu program kerja membantu UMKM (Usaha Mikro, Kecil dan Menengah)   untuk mendapatkan bantuan sarana dan prasarana yang lebih baik untuk UMKM (Usaha Mikro, Kecil dan Menengah)   yang membutuhkan melalui booklet yang berisi panduan mengenai inovasi-inovasi yang diciptakan hasil karya Kelompok 64 KKN UNEJ untuk mempermudah peminat mengembangkan usaha dalam tiga bidang, diantaranya cara membatik, resep olahan singkong, dan pembuatan genteng & batu bata dari limbah kotoran sapi. Selanjutnya inovasi yang sudah ditawarkan akan diproses lebih lanjut oleh pihak Desa untuk mendapatkan bantuan sesuai dengan kriteria dan kebutuhan yang diperlukan.

  • Pembuatan Kemasan & Logo Produk

Usaha mikro dan makro yang terdapat di Desa Wonosuko mayoritas bergerak di bidang usaha produksi material. Namun, produk tersebut masih dijual dalam bentuk usaha perorangan dan produk khusus makanan dikemas masih menggunakan plastik tanpa diberikan merk yang menarik. Sadar atau tidak, kemasan yang menarik bisa meningkatkan daya beli konsumen. Desain kemasan dan logo yang baik, bisa menambah kepercayaan konsumen akan kualitas produk tersebut, sehingga konsumen merasa tertarik dan membeli produk yang dijual.

  • Pembuatan Akun Sosial Media  untuk Digitalisasi Branding

Pendampingan kepada masyarakat yang memiliki minat melanjutkan dan merealisasikan salah satu dari tiga program di atas secara perorangan, Kelompok 64 KKN UNEJ UMD Universitas Jember Periode II tahun 2023 juga menyediakan layanan terkait pemasaran digital juga diimbangi dengan adanya pembuatan iklan produk yang dilakukan oleh KKN UMD Kelompok 64. Pembuatan iklan produk dilakukan sebagai bentuk upaya promosi untuk memperluas pasar dan meningkatkan penjualan produk inovasi Kelompok 64 KKN UNEJ. Iklan produk dibuat semenarik mungkin dengan menunjukkan desain dan foto produk yang bagus untuk meningkatkan daya tarik konsumen untuk mengenali produk hasil desa Wonosuko melalui jejaring sosial media Instagram.

Selama periode KKN berlangsung, mahasiswa Kelompok 64 KKN UNEJ mampu melaksanakan keseluruhan program kerja yang ada. Semua proker tersebut juga mendapat apresiasi yang baik dari kepala desa Wonosuko pada saat malam perpisahan (pelepasan mahasiswa KKN UNEJ UMD Periode II tahun 2023) yang dilaksanakan pada tanggal 20 Agustus 2023 pukul 19.00 Malam hingga selesai di Balai Desa Wonosuko bersama masyarakat dan perangkat desa lengkap hadir. Diharapkan untuk kedepannya, proker yang telah dijalankan oleh mahasiswa Kelompok 64, bisa dilanjutkan oleh masyarakat guna meningkatkan perekonomian desa melalui UMKM (Usaha Mikro, Kecil dan Menengah) .

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun