Mohon tunggu...
yuni padhilah
yuni padhilah Mohon Tunggu... mahasiswi

mahasiswa uin raden fatah palembang, jurusan ilmu alqur'an dan tafsir fakultas ushuluddin dan pemikiran islam.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pentingnya Pengajaran Alqur'an dalam Meningkatkan Moderasi Beragama di SD Terpadu Al-Muhibbin

13 Maret 2025   17:12 Diperbarui: 16 Maret 2025   10:17 38
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Memberikan pengarahan mengenai lomba keagamaan yang mengarah pada moderasi

Dalam upaya memperkuat moderasi beragama di era digital, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler Angkatan 82 Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang, Yuni Padhilah, melaksanakan kegiatan mengajar Al-Qur'an di SD Terpadu Al-Muhibbin, Desa Lubuk Lancang, Kecamatan Suak Tapeh, Kabupaten Banyuasin III. Kegiatan ini bertujuan untuk membentuk karakter siswa yang moderat dan religius sejak dini.  
Dalam penelitian yang dilakukan, pembelajaran Al-Qur'an di sekolah tersebut tidak hanya berfokus pada membaca dan menghafal, tetapi juga menanamkan nilai-nilai keislaman yang moderat, seperti toleransi, keseimbangan, dan keadilan dalam kehidupan sehari-hari. Melalui metode pengajaran yang melibatkan pendekatan langsung kepada siswa, baik melalui media fisik maupun teknologi, para guru berusaha menciptakan generasi yang berakhlakul karimah dan mampu memahami ajaran Islam secara kontekstual.  
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kegiatan mengaji yang dilakukan setiap pagi di sekolah ini berkontribusi positif terhadap peningkatan nilai-nilai moderasi beragama di kalangan siswa. Selain itu, berbagai kegiatan pendukung seperti praktik salat berjamaah, hafalan doa, serta lomba-lomba Islami dalam rangka memperingati Isra' Mi'raj juga membantu meningkatkan semangat siswa dalam memahami dan mengamalkan ajaran Islam secara lebih mendalam.  

Mengajar mengaji di SDT Al-muhibbin
Mengajar mengaji di SDT Al-muhibbin
Kepala sekolah SD Terpadu Al-Muhibbin menyatakan bahwa pengajaran Al-Qur'an yang diterapkan tidak hanya memperkaya wawasan keislaman siswa tetapi juga membentuk sikap toleran dalam kehidupan sehari-hari. "Kami ingin anak-anak tidak hanya cerdas dalam membaca Al-Qur'an tetapi juga memahami makna dan nilai-nilainya dalam kehidupan bermasyarakat," ujarnya.  
Namun, penelitian ini juga menemukan beberapa tantangan, seperti keterbatasan tenaga pengajar serta perlunya peningkatan metode pembelajaran agar lebih menarik dan interaktif bagi siswa. Oleh karena itu, disarankan agar sekolah dan para pendidik terus mengembangkan strategi inovatif dalam pengajaran Al-Qur'an untuk memperkuat moderasi beragama di kalangan generasi muda.  

Dengan adanya program ini, diharapkan pendidikan Islam di sekolah-sekolah dasar tidak hanya membentuk siswa yang paham agama tetapi juga memiliki sikap inklusif dan toleran dalam kehidupan beragama dan bermasyarakat.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun