Mohon tunggu...
Yumyyaaaa
Yumyyaaaa Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa ilmu Gizi Universitas Hasanuddin

Penulis pemula dengan segala keterbatannya

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Konsumsi Coklat dan Produk Olahan Susu Memperparah Jerawat

14 Mei 2023   22:32 Diperbarui: 14 Mei 2023   22:47 107
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Coklat dan produk olahan susu sering kali dikatakan sebagai penyebab timbulnya jerawat bahkan memperparah jerawat di kulit wajah. Namun apakah hal tersebut benar adanya atau hanya mitos belaka yang dibuat untuk menakut nakuti remaja, khususnya remaja putri saat mengalami masalah jerawat. Dalam pembahasan ini, akan dijelaskan terkait hubungan konsumsi coklat dan produk olahan susu dengan keparahan jerawat.

Konsumsi coklat dan produk olahan susu memperparah masalah jerawat. Menurut penelitian Aelami dkk. tahun 2019, konsumsi susu murni dan susu low fat berhungan dengan keparahan jerawat bgitupun dengan konsumsi coklat. Penelitian ini dilakukan kepada 279 pasien dengan rentang umur 10-24 tahun dalam satu klinik kecantik di Kabul, Afganistan. Penelitian lainnya menyebutkan bahwa produk jenis olahan susu yang memperparah jerawat yaitu susu skim namun tidak dengan susu murni dan susu lowfat. Penelitian ini dilakukan oleh Meixiong dkk. 2020 dengan hasil mengulas 410 artikel jurnal international. 

Namun berbeda dengan penelitian Karadag pada tahun 2019, penelitian ini dilakuakan pada 3826 pasien dari berbagai klinik kecantikan di Turki dengan rentang umur 12-31 tahun. Beliau menyebutkan bahwa mengkomsi jerawat memang berhubungan dengan keparahan jerawat namun tidak dengan komsumsi susu.

Ketiga artikel tersebut menyebutkan bukti yang jelas terkait mengonsumsi coklat dan olahan susu berpengaruh terhadap memperparah jerawat. Keparahan jerawat bukan hanya diakibtkan oleh kebersihan kulit, bahkan genetiaka.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun