Mohon tunggu...
Yulia Indriani Ismawan
Yulia Indriani Ismawan Mohon Tunggu... STAFF ADMINISTRASI LEMBAGA PENDIDIKAN

Halo, perkenalkan Nama saya Yulia Indriani Ismawan atau lebih akrab dengan panggila iyul. Saat ini saya sudah bekerja dilembaga pendidikan sebagai staff tata usaha. Namun sebelum itu, saya aktif menjalankan hobi saya di bidang kepenulisan dan berlaku hingga saat ini. Saya menjadi admin di beberapa sosial media, dan menjadi penulis aktif dalam media tertentu yang menjadi jalan saya tetap menjalankan hobi saya sebagai seorang penulis.

Selanjutnya

Tutup

Financial

Tips Pintar Cara Mendapatkan Sponsor Untuk Memikat Brand Besar

24 April 2025   10:13 Diperbarui: 24 April 2025   10:13 47
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mendapatkan sponsor dari brand besar sering kali dianggap sulit dan penuh tantangan. Namun, dengan strategi yang tepat, kamu bisa menarik perhatian mereka dan menjalin kerja sama yang saling menguntungkan. Terutama jika kamu tahu cara mendapatkan sponsor yang benar-benar tertarik pada acara, proyek, atau komunitas yang kamu kelola.

Nah, berikut ini beberapa tips pintar yang bisa kamu terapkan untuk memikat brand-brand besar menjadi sponsor acara atau inisiatifmu.

1. Pahami Nilai dan Tujuan Brand yang Ditargetkan

Sebelum mengirim proposal ke brand besar, lakukan riset terlebih dahulu. Pahami nilai-nilai, visi, serta target pasar mereka. Pastikan proyek atau acara yang kamu jalankan relevan dengan misi brand tersebut. Semakin nyambung antara acaramu dan brand yang dituju, semakin besar kemungkinan mereka tertarik untuk jadi sponsor.

2. Bangun Personal Branding yang Meyakinkan

Brand besar tidak hanya melihat acara yang kamu buat, tapi juga siapa penyelenggaranya. Pastikan kamu atau timmu punya rekam jejak yang profesional dan terpercaya. Personal branding yang kuat---baik di media sosial, situs web, maupun portofolio event---akan membuat brand merasa lebih yakin untuk bekerja sama.

3. Buat Proposal Sponsor yang Menjual

Proposal adalah "tiket masuk" kamu ke dunia sponsor. Pastikan isi proposalmu singkat, jelas, menarik, dan fokus pada manfaat yang akan diterima sponsor. Tampilkan statistik audiens, potensi exposure, media promosi, dan bentuk kolaborasi yang bisa ditawarkan. Jangan lupa sesuaikan proposal dengan karakter masing-masing brand.

4. Tawarkan Kolaborasi, Bukan Sekadar Permintaan Dana

Salah satu kesalahan umum dalam cara mendapatkan sponsor adalah hanya fokus pada "meminta dana". Padahal, brand besar lebih tertarik pada kerja sama jangka panjang yang menguntungkan kedua belah pihak. Tawarkan bentuk kolaborasi seperti aktivasi brand di acara, eksposur media sosial, atau pengenalan produk di komunitas kamu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun