Jangan Salah Pilih, Simak Tipsnya Sebelum Masuk Komunitas Anak Muda!

Masa muda adalah masa yang penuh energi dan gairah. Di masa ini anak muda menjadi semangat melakukan banyak hal, mencoba hal-hal baru, dari hal receh sampai hal yang ekstrim dengan waktu yang lebih luas yang kita miliki. Waktu yang luang di masa muda harus dimanfaatkan sebaik mungkin untuk melakukan aktivitas yang dapat mengasah skill dan mengembangkan diri. Ya, salah satunya mengembangkan diri dengan mengikuti komunitas anak muda.

Banyak anak muda yang memilih ikut komunitas sebagai salah satu sarana untuk mengembangkan diri. DI dalam komunitas, suasana bertemu teman baru dan belajar bersama menjadi lebih seru. Kenapa anak muda banyak yang tergabung dalam komunitas? Komunitas adalah kelompok atau kumpulan orang-orang yang memiliki kesamaan minat, hobi, ataupun tujuan. Sebagai contoh, komunitas menulis pasti merupakan kumpulan orang-orang yang suka menulis atau ingin belajar menulis. Tidak mengherankan jika dengan mengikuti komunitas, seseorang bisa belajar bersama, punya relasi baru, bahkan kegiatan yang seru. 

Tidak dapat dipungkiri, banyak anak muda yang asal-asalan dalam memilih komunitas. Hal ini dikarenakan tujuannya yang kurang jelas atau sekadar mengikuti teman. Tidak salah memang, namun tergabung dalam komunitas juga bisa jadi hanya menghabiskan waktu apabila komunitas yang diikuti tidak sesuai dengan minat,

lingkungannya tidak sesuai dengan kepribadian, atau kegiatan-kegiatannya tidak sesuai dengan apa yang ingin dikembangkan. Banyak anak muda memang suka mengikuti komunitas. Tak sedikit yang sudah mengikuti komunitas sejak di bangku sekolah menengah. Ada juga anak muda yang mau mencoba ikut komunitas saat mulai masuk kuliah karena jenuh dengan kegiatan "kuliah pulang kuliah pulang" di kampus.

Pastikan 3 hal ini supaya tidak salah saat memilih komunitas anak muda!

1. Tujuan Mengikuti Komunitas

Tidak ada salahnya mengikuti komunitas anak muda dengan tujuan mengisi waktu luang. Kamu bisa mengikuti komunitas yang lebih santai kegiatannya dengan tujuan tersebut. Namun, apabila tujuannya untuk mengasah skill, maka komunitas yang diikuti juga harus komunitas yang lebih spesifik. Misalnya, kamu ingin mengembangkan skill di bidang menulis, maka ikutilah komunitas menulis. Hari ini, banyak komunitas menulis yang kegiatanya memang untuk teman-teman yang suka menulis atau ingin belajar menulis. Kamu harus tahu tujuan mengikuti komunitas supaya komunitas yang diikuti sesuai dengan yang diharapkan. Mengetahui tujuan mengikuti komunitas menjadi unsur yang penting dalam pertimbangan memilih komunitas.

1. Mengetahui Minat dan Bakat yang Ingin Dikembangkan

Sebelum memilih komunitas anak muda, mengetahui minat dan bakat yang ingin dikembangkan juga penting. Apakah ingin mengikuti komunitas sosial, seni, olahraga, atau komunitas lainnya. Sesuaikan juga level komunitas yang akan diikuti. Apakah komunitas yang sudah berskala nasional, atau komunitas yang kecil. Komunitas besar yang berskala nasional memberikan peluang relasi yang banyak dan jaringan yang luas. Skill komunikasi di sini lebih dikembangkan. Tidak kalah  menariknya, komunitas yang kecil juga menjadikan anggota komunitas lebih dekat satu sama lain dengan membangun kedekatan emosional yang lebih intim. Jadi, dapat disesuaikan dengan kepribadian atau minat dan bakat yang ingin dikembangkan. 

       3. Pastikan Lingkungan Komunitas Aman dan Nyaman