Mohon tunggu...
Yuli Anita
Yuli Anita Mohon Tunggu... Guru - Guru

Jangan pernah berhenti untuk belajar

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Kluwek, Kelezatan Menggoda di Balik Buah Beracun

5 November 2021   13:56 Diperbarui: 5 November 2021   14:48 2181
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pangium edule, Sumber gambar: Cendana News

Namun yang perlu diperhatikan buah dan biji Pangium segar masih mengandung senyawa sianogenik glikosida yang bersifat racun. Karenanya jika dimakan langsung kluwek atau kepayang  bisa membuat orang mabuk atau pusing. Karena itulah ada istilah mabuk kepayang.

Biji kluwek, Sumber gambar: Klik Dokter
Biji kluwek, Sumber gambar: Klik Dokter
Supaya bisa digunakan sebagai bahan masakan,biji kluwek harus mengalami proses fermentasi dengan cara dicuci bersih, direbus lalu dipendam selama 40 hari dengan menggunakan abu. Di samping untuk menghilangkan sianida proses ini juga untuk memberikan cita rasa yang lezat pada kluwek. Karena proses ini pula biji kluwek yang mulanya berwarna putih, menjadi coklat kehitaman.

Namun dari proses ini tidak sepenuhnya berhasil, di mana masih ada beberapa kluwek yang berasa pahit. Karena itulah saat kita memasak kita harus pandai memilih kluwek yang bagus, karena kluwek yang 'gagal' dalam proses pembersihan racunnya memberikan rasa pahit yang bisa merusak cita rasa masakan.

Bagaimana cara memilih biji kluwek yang bagus? Ada beberapa tips untuk hal ini:
1. Pilihlah biji yang batoknya tidak berjamur,
2. Kocok-kocok, ambil bila terasa berat dan koplok karena biasanya daging buahnya bagus dan berwarna hitam pekat. Jika berwarna coklat berarti kluwek masih muda, namunjika kelabu berarti kluwek sudah kadaluwarsa atau berjamur..
3. Cicipi sedikit isinya, jika terasa pahit jangan digunakan.
4. Isi kluwek yang bagus adalah yang bentuknya bulat seperti batoknya dan utuh, tetapi jika telah mengering dan menempel pada batok tidak masalah asalkan warnanya hitam pekat dan tidak pahit.

Untuk lebih amannya, saat berbelanja saya biasanya meminta penjual untuk mengecekkan kluwek yang bagus. Memang lebih mahal sedikit, tapi kluwek yang saya beli sudah dipastikan tidak pahit.

Kluwek yang tersisa bisa disimpan untuk beberapa lama. Menyimpan biji-biji kluwek sebaiknya di wadah kering dengan sirkulasi udara yang baik dan tidak lembab agar tidak mudah berjamur atau rusak.


Selain untuk bumbu masak ternyata kluwek bisa dimanfaatkan untuk pengawet ikan, obat kulit juga pembasmi hama terutama tikus dan moluska.

 Di balik tampilannya yang kurang menarik, ternyata kluwek menyimpan banyak manfaat juga kelezatan yang menggoda. Kluwek memberi kita pelajaran bahwa sesuatu yang tampaknya tidak menarik bahkan beracun sekalipun bisa memberikan manfaat jika mampu mengolahnya dengan baik.

Referensi : 

pengetahuanbahanpanganb.blogspot.com

dikti.kemdikbud.go.id

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun