Mohon tunggu...
Yudhistira TriyantoWijaya
Yudhistira TriyantoWijaya Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar sekolah

Hiking

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Pengalaman Terhebat

30 September 2022   18:29 Diperbarui: 30 September 2022   21:53 82
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Saya seorang anak berumur 15 tahun yang aktif dalam olahraga karate di sekolah,saat itu saya masih duduk di bangku smp,saya selalu berlatih agar semakin hebat di olahraga karate dan berlatih dengan keras bersama teman - teman karate

 

Suatu saat saya dan teman - teman karateka bersiap untuk mengikuti pertandingan tingkat provinsi yang dilaksanakan di karawang jawa barat,kami melakukan latihan 2 minggu sebelum pertandingan,kami berlatih sangat keras untuk menguatkan mental saat bertanding,setiap hari pada jam 15.00 kami memulai latihan dan pulang pada jam 18.00,rasa lelah selalu ada namun kami selalu mengingat perkataan senior dan pelatih

"rasa lelah kalian akan terganti dengan rasa bangga dari orang tua" perkataan itu selalu tertanam dalam pikiran kami agar semangat menjuarai pertandingan.

Setelah 2 minggu berlalu kami bersiap berangkat bersama - sama menggunakan alat transportasi darat,Tidak lupa sebelum berangkat kami berdoa agar selamat sampai tujuan,kami berangkat 1 hari sebelum pertandingan pada pagi hari sekitar jam 07.15 perjalanan yang panjang kami lalui dan akhirnya kami tiba di tujuan siang hari pada jam 13.45 kami menyewa salah satu rumah yang tidak jauh dari tempat pertandingan.setelah beristirahat dan membereskan barang bawaan,saya dan teman melakukan latihan terakhir sebelum melakukan pertandingan,kami melakukan latihan yang cukup panjang dari jam 15.00 sampai jam 18.30,walaupun lelah kami menikmati latihan kami.

kami kembali ke tempat penginapan untuk makan dan tidur agar kami tidak telat bangun,Pada jam 00.15 kami di bangunkan oleh senior dan pelatih kami untuk melaksanakan sholat tahajud kami berdoa agar diberi kemudahan dan kesehatan saat bertanding setelah melakukan sholat,kami melanjutkan tidur dan bangun kembali untuk melakukan sholat subuh.

Matahari mulai terbit dengan terang kami melakukan persiapan namun ada kejadian dimana salah satu teman saya kehilangan peralatan bertandingnya  kami mencoba membantu mencari namun hasilnya nihil kami tidak menemukan nya,akhirnya salah satu senior meminjamkan peralatan bertandingnya kami cukup lega karena satu masalah sudah selesai.

Kami tiba di tempat pelaksanaan pertandingan disana,tempat penonton sudah penuh dengan orang - orang,melihat itu semangat kami bergejolak,kami melakukan pemanasan dan bersiap,bagan pertandingan sudah ditentukan pertandingan pun dimulai,saya menonton pertandingan di bangku penonton sambil menunggu giliran saya bertanding,belum lama dari dimulainya pertandingan ada insiden yang dialami salah satu peserta,lengan dan bahunya patang karena bantingan yang cukup keras dari lawan,itu membuat mental kami down dan takut bertanding,pertandingan dihentikan sementara karena kejadian itu,pertandingan ditunda selama 2 jam,kami masih gelisah setelah melihat kejadian itu.

Senior dan pelatih menghampiri kami memberi bimbingan dan semangat.

"Semuanya...kita disini untuk memenangkan medali dan membanggakan orang tua,jangan karena kejadian tadi semangat kalian down" ucap senior dan pelatih.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun