Mohon tunggu...
Yudha P Sunandar
Yudha P Sunandar Mohon Tunggu... Wiraswasta - Peminat Jurnalisme dan Teknologi

Lahir, besar, dan tinggal di Bandung. Senang mendengarkan cerita dan menuliskannya. Ngeblog di yudhaps.home.blog.

Selanjutnya

Tutup

Gadget

Subdomain Blog, Kejutan dari Wordpress untuk Blogger

3 Desember 2018   18:39 Diperbarui: 3 Desember 2018   18:56 411
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi (Foto: ionos.co.uk)

 

Baru-baru ini, Wordpress.com meluncurkan layanan baru: subdomain .blog. Terdengar biasa? Well, cobalah runut tentang seberapa sulit kita menemukan alamat blog yang sesuai dengan keinginan kita dalam beberapa waktu terakhir. Sulit, bahkan sangat sulit. Dari sudut pandang ini, terobosan platform blog terbesar di dunia ini sangat jitu.

Pengguna Wordpress.com semakin bertambah banyak dari hari ke hari. Saya sendiri tidak berhasil menemukan jumlah persisnya. Sebagai gambaran, Statistik Wordpress dunia menyebutkan angka 69,3 juta pos yang diproduksi dalam satu bulan. Selain itu, ada 409 juta pengguna internet yang mengakses 21,2 milyar halaman pada kurun waktu yang sama.

Ihwal semakin banyaknya pengguna Wordpress ini berdampak kepada pengguna baru yang kesulitan untuk membuat alamat blognya. Kejadian ini sempat menimpa saya ketika membuatkan blog di Wordpress.com untuk sejumlah teman saya beberapa waktu lalu. keinginan sebagian teman ihwal alamat blognya tidak bisa saya penuhi. Alasannya sederhana: alamat blog tersebut sudah ada yang mengambilnya.

Alasan serupa digaungkan pula oleh Del Putnam, anggota tim pengembang Wordpress.com, ketika mengumumkan layanan baru ini. "Hari ini, sebuah peluang baru terbuka: .blog subdomain gratis," tawarnya di blog resmi Wordpress.com. "Subdomain ini tidak ada kadaluarsa, bebas digunakan selama-lamanya di situs kamu, dan kamu tetap bisa menggantinya dengan domain kostum kapan pun juga," tandas Del.

Bagi saya, penawaran ini memungkinkan para pengguna Wordpress.com untuk memiliki alamat yang lebih variatif dan dinamis. Misalnya saja saya yang mengambil alamat di yudhaps.home.blog. Alamat ini, bagi saya, lebih hidup dibandingkan yudhaps.wordpress.com yang terkesan murahan dan kaku.

Kekuatan lainnya dari layanan ini terletak pada alamat blog yang lebih beragam dan tematik. Wordpress.com sendiri meluncurkan 28 varian subdomain .blog. Menurut Del, subdomain ini menghadirkan tema yang cukup populer, yaitu:

  • art.blog
  • business.blog
  • car.blog
  • code.blog
  • data.blog
  • design.blog
  • family.blog
  • fashion.blog
  • finance.blog
  • fitness.blog
  • food.blog
  • game.blog
  • health.blog
  • home.blog
  • law.blog
  • movie.blog
  • music.blog
  • news.blog
  • photo.blog
  • poetry.blog
  • politics.blog
  • school.blog
  • science.blog
  • sport.blog
  • tech.blog
  • travel.blog
  • video.blog
  • water.blog

Bagi mereka yang memiliki blog dengan daftar subdomain di atas, tentunya akan lebih mudah mem-branding situs mereka. Para traveller misalnya, bisa menggunakan travel.blog. Blog pecinta teknologi terdengar lebih cerdas dengan tech.blog. Para pengamat politik juga akan lebih berwibawa dengan politics.blog.

Sayangnya, para blogger dengan tema umum atau keseharian agak sulit menemukan subdomain .blog yang cocok. Kegalauan ini juga menimpa saya. Akhirnya, saya memilih home.blog yang terdengar lebih umum dibandingkan subdomain yang lain. Padahal, harapan saya, ada subdomain dengan tema keseharian, seperti: daily.blog atau juga journal.blog.

Catatan lainnya tentang subdomain ini, setiap pengguna yang ingin memilikinya harus membuat blog baru. Mereka tidak bisa mengganti blog lamanya dengan subdomain ini. Pun saya juga. Terpaksa harus memindahkan seluruh konten di blog lama saya ke blog ini. Untungnya, statistik saya anjlok seketika setelah gagal memperpanjang yudhaps.org. Jadi, saya dengan ringan hati melangkah ke alamat baru ini: yudhaps.home.blog.

Ekstensi .blog sendiri merupakan domain yang diperjuangkan oleh Automattic, induk perusahaan Wordpress.com. Pada akhir tahun 2016 silam, mereka memiliki hak untuk mengatur serta mengelola penjualan dan registrasi domain .blog. "Domain ini luar biasa," ungkap Matt Mullenweg, pendiri Wordpress. "Pendek, mudah diingat, mudah diucapkan, dan domain ini sangat bermakna bagi banyak orang," tuturnya di saluran Youtube dotblog.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gadget Selengkapnya
Lihat Gadget Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun