Mohon tunggu...
Yosef MLHello
Yosef MLHello Mohon Tunggu... Pemuka Agama - Bapak Keluarga yang setia. Tinggal di Atambua, perbatasan RI-RDTL

Menulis adalah upaya untuk meninggalkan jejak. Tanpa menulis kita kehilangan jejak

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Mengisi Nyepi dengan Makan Sirih Pinang, Menjaga Budaya Atoin Meto di Timor

3 Maret 2022   08:43 Diperbarui: 3 Maret 2022   08:50 420
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Yosef ML. Hello sedang makan sirih pinang (dok. pribadi)

Bersyukur kemarin umat Kristiani baru saja memasuki Masa Puasa. Jadi pas hari ini Nyepi, kesempatan untuk mengintrospeksi diri dan mengevaluasi kehidupan bersama saudara-saudari umat Hindu.

Jadi kalau saudara-saudariku umat Hindu Bali pada hari ini Nyepi, tidak melakukan segala aktivitas artinya menyepi demi sesuatu yang lebih tinggi, saya pun sebagai anak budaya Atoen Meto, pada hari ini duduk sendiri (menyepi) sambil makan sirih pinang demi menjaga dan mempertahankan budaya Atoen Meto , meskipun tidak ditemani dengan 'Tua e botel mese' sebagaimana dalam urusan adat, "Oko'mama atau Kabi" tidak bisa dipisahkan dari "Tua e boetles".

Kepada saudara-saudariku Umat Hindu Bali, Selamat Hari Raya Nyepi. Dan kepada saudara-saudariku Ateon Meto di seantero Timor Barat dan di mana saja, jangan lupa makan sirih pinang untuk menjaga dan melestarikan budaya kita!

Tabe

Atambua, 03.03.2022

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun