Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi saat ini diisi oleh Polisiti PAN yakni Asman Abnur setelah pada Reshuffle Jilid 2 Kabinet Kerja Juli yang lalu menggantikan Politisi Hanura Yuddy Chrisnandi.
Yuddy Chrisnandi dicopot dari jabatannya saat itu karena diduga dinilai tidak perform pada posisinya dan banyak melakukan kebijakan yang merugikan ‘citra’ pemerintah. Akan tetapi setelah pencopotan tersebut banyak kabar yang tersiar dimedia bahwa sang politisi muda Hanura ini ditawari dan meminta jabatan Duta Besar kepada Presiden Joko Widodo.
Lama tak terdengar, kabar terbaru tentang Pria yang menjadi Guru Besar di salah satu Universitas di Jakarta saat ini menjabat sebagai Anggota Staf Ahli Wakil Presiden sejak 25 Agustus 2016.
Hal itu terungkap dari perkataan Ketua TIM Ahli Wapres yakni Sofjan Wanandi. Pada pemberitaan yang disiarkan oleh harian Bisnis Indonesia,Sofyan mengatakan bahwa Yuddy akan menjalankan tugasnya sebagai tim ahli selama beberapa bulan. Sampai dirinya diangkat menjadi duta besar.
Yuddy diperkiarakan akan diangkat sebagai Dubes India atau Dubes Malaysia. Pilihan antara kedua Negara itu tercetus karena adanya momentum pergantian duta besar dalam waktu dekat. Nantinya, sambung Sofjan, pilihan Negara tempat Yuddy menjabat akan bergantung pada Keputusan Joko Widodo.
Jika dilihat dari maksud yang tesurat bahwa penempatan Yuddy Chrisnandi bisa jadi karena dia dianggap professional sehingga dirasa masih dibutuhkan oleh Indonesia dalam mengisi Pos-pos tertentu. Akan tetapi jika ditelisik lagi jangan sampai pengangkatan mantan meteri ini menjadi preseden yang tidak baik bagi pemerintah. Karena masih mengakomodir orang yang dianggap tidak berhasil dalam mengemban amanah jabatan sebelumnya.
Semoga Prof Yuddy Chrisnandi bisa sukses dijabatan saat ini sebagai Anggota Staf Ahli Wapres dan Duta Besar nantinya. Karena rakyat pasti menunggu kiprah pejabat, siapapun itu yang mempunyai gagasan dan terobosan yang bisa dibanggakan oleh publik.
Sumber :
Dicopot dari Menteri Yuddy Minta Jabatan Duta Besar
Yuddy Chrisnandi Minta Jabatan Dubes Asal Bukan di Negara Konflik
Tempo.co, Kompas.com
Harian Bisnis Indonesia, Jumat 2 September 2016
