Sebuah jalan berlubang di daerah Kabupaten X mendadak viral di media sosial setelah seorang seniman jalanan menggambar karakter One Piece tepat di permukaan aspal yang rusak. Aksi kreatif sekaligus satir ini sontak menarik perhatian warganet, menjadi simbol protes terhadap pemerintah yang dinilai lamban memperbaiki infrastruktur.
Foto-foto yang beredar memperlihatkan lubang besar di tengah jalan dihias warna-warni, membentuk wajah Luffy sang kapten Topi Jerami. Sang pembuat, yang enggan disebutkan namanya, mengaku sengaja memilih tokoh populer itu untuk menarik perhatian publik dan media.
> "Kalau saya lapor biasa, nggak pernah ditanggapi. Tapi kalau gambar Luffy di lubang jalan, langsung viral," ujarnya.
Fenomena ini memicu gelombang komentar pedas. Banyak warganet menganggap aksi tersebut sebagai bentuk "sindiran keras" bahwa pemerintah lebih cepat bereaksi pada isu viral ketimbang menyelesaikan masalah nyata.
> "Jalan ini sudah bolong setahun, nunggu Luffy datang baru mau diperbaiki?" tulis akun @jalan_bagus dongkol di Instagram.
Sementara itu, pejabat setempat beralasan bahwa perbaikan jalan masih menunggu pencairan anggaran. Namun, komentar tersebut justru semakin memanaskan suasana, dengan tagar #LubangOnePiece dan #TambalDuluBaruSelfie ramai dipakai.
Pengamat sosial, Arman Prasetya, menyebut aksi seni jalanan seperti ini adalah bentuk public shaming yang efektif.
 "Ketika laporan resmi tak digubris, warga akan mencari cara lain agar suaranya terdengar. Viral adalah senjata terakhir," ujarnya.
Hingga berita ini diturunkan, lubang bergambar Luffy tersebut masih menjadi "objek wisata dadakan" bagi warga yang ingin berfoto---ironisnya, bukan karena jalannya mulus, tapi karena lubangnya terlalu ikonik untuk diabaikan.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
