AS Roma berhasil mengamankan Jose Mourinho di musim 2021-22 mendatang.
Klub Ibu Kota Italia ini nantinya bakal mengikat pelatih asal Portugal itu selama tiga tahun atau tepatnya hingga Juni 2024 mendatang.
Kehadiran Mourinho diharapkan mampu mendongkrak performa AS Roma yang dalam beberapa musim terakhir sering kurang konsisten.
Mantan juru taktik Chelsea dan Real Madrid ini menggantikan posisi pelatih Roma saat ini, Paulo Fonseca yang kontraknya tidak diperpanjang seiring dengan berakhirnya musim 2020-21 ini.
Ada satu hal yang menarik dari pandangan saya sebagai penggemar sepak bola yang cukup aktif dan mengikuti perkembangannya sejak tahun 2005.
Mendatangkan Jose Mourinho memang merupakan salah satu pilihan yang tepat bagi AS Roma untuk bisa kembali bersaing di papan atas kancah domestik.
BACA JUGA: Mourinho Resmi Latih AS Roma, Welcome Back to Serie A
BACA JUGA: Mourinho Resmi Latih AS Roma, Lanjutan Tren Positif Tangani Klub Ibu Kota
Namun, Serigala Italia jelas harus bisa bersabar dan memberikan waktu lebih bagi pelatih yang akrab dipanggil The Special One ini untuk bisa mendapatkan gelar juara.
Jelas kesabaran menjadi kunci utama bagi Giallorossi jika ingin mengakhiri puasa gelar mereka selama 20 tahun ini.
Ya, Roma terakhir kali menjadi juara Serie A Italia pada tahun 2001 silam, sementara gelar terakhir yang mereka dapatkan di tahun 2008, yaitu Coppa Italia yang berarti sudah 13 tahun lamanya Roma tidak menjadi juara.