Mohon tunggu...
Yohanes Exsa Afito Sega
Yohanes Exsa Afito Sega Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Setengah Abadi

Seorang yang sedang mencari jati diri

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Review Film "Lord Of The Rings"

19 April 2022   20:20 Diperbarui: 19 April 2022   20:37 1684
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Film. Sumber ilustrasi: PEXELS/Martin Lopez

Di film, rombongan ini tiba di ruang makan bawah tanah pemimpin kurcaci. Tapi mencerminkan jenis penghormatan orang Angglo-Saxon pada pemimpinnya. Tolkien menjelaskan bahwa monster membuka harapan dan ketakutan orang. Salah satu harga paling luar biasa di Sutton-Hoo adalah helm rajanya. Makhluk yang digambarkan dengan di helm AngloSaxon memberi pandangan terhadap nilai dan kepercayaan yang dianut saat itu. Hewan-hewan itu perumpamaan yang berisi semua pesan. 

Pembuatan film Lord of the Rings memakai khayalan Tolkien sebagai panduan dalam menciptakan 48 baju zirah dan persenjataannya. Selama perjalanannya, Frodo bertemu salah satu ciptaan Tolkien yaitu bangsa peri. Frodo bertemu Glaradiel, yaitu Ratu Peri. 

Makhluk yang ideal, murni, indah dan kekal. J. R. R. Tolkien diilhami Kalavela dan mendalaminya saat mulai menciptakan Dunia Tengah. Tolkien tak hanya terpikat oleh bahasa Kalavera. Iya menemukan tema abadi dan tokoh dasarnya disana. Pahlawan Kalavela adalah seorang pemimpin tua berkekuatan ajaib. 

Tokoh pusatnya adalah Vainamoinen, seorang dukun besar yang memberi mantra untuk mencapai tujuannya dan meningkatkan kondisi sosial rakyatnya. Kesamaan jelas ada pada Gandalf yang memiliki kekuatan kata-kata Lord of the Rings dan Kalavela berbagai unsur kunci lainnya. 

Di pusat ke-2 cerita ada benda tempa yang memiliki kekuatan. Dalam puisi Finlandia disebut sampo. Seperti cincin itu, juga membawa kekayaan besar bagi pemiliknya. Dan akhirnya dihancurkan untuk perdamaian. 

Dalam menciptakan Lord of The Rings , Tolkien tahu akan konflik ini karena mengalami sendiri Perang Dunia 1.1939 Jerman menyerang Polandia. Nazi menetapkan kampanye teror terhadap orang-orang Yahudi. Inggris menyatakan perang. J. R. R. Tolkien memulai naskah yang diberi judul Lord of the Rings. Beberapa bab cukup riang, lalu perang terjadi dan ada masa dimana ia tak bisa menulis. 

Ternyata Tolkien menulis lama Perang Dunia II. Putranya, Christopher, berperang di Eropa. Tolkien sangat mengerti kengerian kejahatan yang dipersonifikasikan dalam beberapa pemimpin.

Dunia Tengah yang paling berkuasaa. Kepala penyihir, Saruman, adalah salah satunya. Iya telah menciptakan pasukan prajurit mengerikan sesuai keinginannya untuk menguasai kekuatan cincin itu dan menaklukkan dunia. Di musim panas 1940, Hitler menyuruh mengebom kota-kota di Inggris. 

Selama 8 bulan,rakyatt Inggris menampilkan keberanian luar biasa di tengah-tengah gempuran teror. Walau beberapa ahli melihat pengaruh Perang Dunia II pada Lord of the Rings ,Tolkien menyangkal Ada kesamaan langsung. Menurut sutradara, kisah ini terdapat hal mitos dan kemanusiaannya bersinar jauh melampaui keyakinan politik manapun yang dapat diberikan padanya. 

Tolkien menggambar semua peristiwa hidupnya dan pengetahuan masa lalu untuk menciptakan mitologi baru bagi masa modern. Lord of the Rings memberi corak baru pada salah satu tema terlama dari mitologi kuno, penaklukan. 

Pahlawan masa lalu biasa berangkat memulai suatu perjalanan untuk mendapatkan sesuatu bagi rakyatnya. Pahlawan Tolkien ingin menyingkirkan dari dunia suatu kejahatan yang mengancam adanya kehancuran besar. Perjalanan Frodo untuk menghancurkan kejahatan besar. Ada seseorang bernama Michael Fay seorang ekolog dalam masyarakat pelestarian alam liar. Minatnya pada ekologi bertumbuh dan ia menghargai mitos Tolkien tentang menyelamatkan apa yang berharga di dunia ini J. R. R. Tolkien. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun