Mohon tunggu...
Yeny Irawati
Yeny Irawati Mohon Tunggu... -

belajar

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Sejarah Dunia yang Disembunyikan oleh Jonathan Black

8 September 2018   08:04 Diperbarui: 17 September 2018   16:42 1090
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.


Sampul buku ini dapat menarik minat pembaca karena warnanya yang hitam dan terdapat 9 simbol keagamaan di dunia. Dan testimoni dari Dan Francisco Gate yang bertuliskan "Senilai seluruh perpustakaan dalam satu buku" dan diatasnya bertuliskan BESTSELLER INTERNASIONAL.

Buku ini merupakan terjemahan dari "The Secret History of the World" karya Jonathan Black (Nama Pena dari Mark Booth). DIterjemah oleh Isma B. Soekato dan Adi Toha serta diterbitkan oleh Pustaka Alvabet. 621 halaman. Cetakan 12 tahun Desember 2017

Buku ini banyak membahas tentang sejarah Tuhan yang ada di dunia. Saya hanya menyarankan khususnya untuk kaum muslimin yang belum kuat imannya, seperti saya sendiri. Disadari atau tidak buku ini meragukan iman seseorang terhadap Tuhan, saya pun tidak mengerti apa tujuan penulis menciptakan buku ini. Seperti kalimat ini, Sebuah alam semesta yang ateis hanya bisa bermakna, mengagumkan, atau misterius dalam sebuah artian kurang penting atau agak mengecewakan -dalam arti yang sama ketika tukang sulap mengatakan "ajaib" di panggung. (hal. 36).

Entah penerjemahnya yang keliru atau memang esensi tulisan Jonathan Black seperti itu, tentu kita tidak setuju bahwa semesta ini atheis (maksudnya tidak ada kuasa Tuhan di dalamnya). Bukankah sudah jelas bahwa seluruh ciptaannya baik di langit atau di bumi, entah itu makhluk hidup atau mati, semuanya bertasbih kepada Allah (Q.S Al Hasyr; 24).dan akhirnya saya tidak melanjutkan membaca buku ini yang menurut saya ngawur.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun