Mohon tunggu...
Yeni
Yeni Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi di Universitas Palangkaraya Kalimantan Tengah Prodi PGSD

Volly

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Konsep Dasar Pendidikan Seni Rupa Dalam Kurikulum Sekolah

6 Mei 2024   14:56 Diperbarui: 10 Mei 2024   19:22 72
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Secara umum pendidikan seni adalah sangat bermanfaat bagi kalangan masyarakat Indonesia karena seni merupakan suatu pengetahuan dasar menuju wawasan seni dan konsep keindahan dalam seni. Melalui pemahaman terhadap wawasan seni tersebut diharapkan menjadi suatu landasan untuk mengembangkan pemikiran kita tentang seni dan pendidikan seni dengan berbagai persoalannya.

Kurikulum yang sedang dilaksanakan senantiasa dievaluasi dan disempurnakan setiap periode tertentu untuk menghadapi perkembangan masyarakat, ilmu pengetahuan, teknologi, dan dinamika kebudayaan secara keseluruhan. Kurikulum Pendidikan Seni telah beberapa kali mengalami perubahan dan penyempurnaan. 

Pada tahun 1975 terjadi perubahan yang menyeluruh pada mata pelajaran ekspresi, yang sebelum itu dalam kurikulum sekolah umum dikenal dengan nama mata pelajaran menggambar dan seni suara Pembaruan dapat dilihat dengan penggantian nama mata pelajaran itu menjadi 'Pendidikan Kesenian'.Kurikulum 1975 disempurnakan lagi pada tahun 1984 dengan sebutan kurikulum 1984. Penyempurnaan ini ditandai oleh penggantian istilah pendidikan kesenian menjadi pendidikan seni.

Kurikulum 1994 Sekolah Dasar yang berlaku sekarang sangat jauh berbeda dengan kurikulum sebelumnya. Perbedaan itu meliputi sistem pembelajarannya yang menggunakan 'integrated learning' atau pembelajaran terpadu antara beberapa cabang seni. Nama pendidikan seni berubah pula menjadi 'Kerajinan Tangan dan Kesenian'. 

KTSP dan Kurikulum 2013 adalah dua kurikulum yang sekarang telah dan sedang digunakan di negara kita. Nama mata pelajaran juga berubah, Pendidikan Seni Budaya dan Prakarya (Kurikulum 2013), yang pada hakikatnya perubahan tidak begitu mendasar. Istilah Pendidikan Seni Budaya dan Prakarya ini memiliki substansi yang relatif sama dengan Pendidikan KTK, atau apapun namanya. Prakarya adalah istilah lama yang digunakan kembali dalam Kurikulum 2013. Prakarya sering pula disebut hasta karya (handcrafts) atau kerajinan tangan (atau kriya).

Secara rasional, pertumbuhan ekonomi dunia mengalami transformasi dengan cepat,dari yang semula berbasis sumber daya alam (SDA) sekarang menjadi brbasis sumber daya manusia (SDM). Ekonomi dari era pertaniane Ke era industri dan informasi. Alvin Toffler (1980) dalam teorinya   menegaskan adanya pembagian gelombang peradaban ekonomi. ke dalam tiga gelombang. Gelombang pertama adalah gelombang  ekonomi pertanian. Kedua, gelombang ekonomi industri Ketiga adalah gelombang ekonomi informasi. Kemudian diprediksikan gelombang keempat yang merupakan gelombang ekonomi kreatif dengan  berorientasi pada ide dan gagasan kreatif. Ekonomi Kreatif merupakan sebuah konsep ekonomi di era ekonomi baru yang mengintensifkan  informasi dan kreativitas dengan mengandalkan ide dan stock of knowledge  dari sumber daya manusia sebagai faktor produksi utama dalam dalam kegiatan ekonominya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun