Mohon tunggu...
Yasmin salwa Darmawan
Yasmin salwa Darmawan Mohon Tunggu... Administrasi - seorang pelajar

Pelajar -Desain Grafika

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Adaptasi Zero Tolerance, Pemicu Kebersamaan Warga Balikpapan dalam Pembangunan

10 Juni 2021   14:00 Diperbarui: 10 Juni 2021   17:05 762
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dampak sosial ekonominya tentu akan menjalar sampai ke Kota Balikpapan? Bagaimanan tidak, semua orang yang akan menapakkan  kakinya ke IKN baru tentu akan mendarat terlebih dahulu di Bandara Sultan Aji Muhammad Sualiaman Balikpapan.

Kota Balikpapan dari ketinggian Hotel I Dokpri
Kota Balikpapan dari ketinggian Hotel I Dokpri

Dan selanjutnya bisa berkeliling menikmati kemegahan pembangunana Balikpapan dengan segala fasilitasnya. Dan semua yang sudah kemari, tentu melihat dan merasakan suatu peradaban, wajah Indonesia yang sesungguhnya, dimana heterogenitas yang memacu kebersamaan, dan seterusnya akan menghasilkan kesejahteraan yang kita impikan kan?

Dan Balikpapan, seyogyanya akan menulari kita semua, ketika kita merasakan kenyamanan, pada saat sedang melintasi jalur jalanan Jenderal Sudirman Balikpapan kini. Dan seketika mengetahui jika kenyamanan itu merupakan hasil jerih payah usaha mengokohkan kebersamaan warga, lewat penerapan zero tolerance tadi.

Dan akhirnya adaptasi warga atas kebijakan ini, akan bisa diceritakan dan diadopsi oleh siapa saja ketika pulang ke daerahnya masing-masing.

Nah Zero Tolerance yang sudah dan sedang diterapkan kini, tentu akan sedang menjadi penguji kebersamaan warga Balikpapan untuk kesekian kalinya ya?

Artinya lagi, kebersamaan tentu bisa diukur dari seberapa besar atensi warga terhadap sistem peraturan yang harus dijalankan warganya. Nah, apakah kita sudah mengupayakan kebersamaan kita lewat penerapan peraturan Pemerintah yang berlaku di lingkungan kita ya?

Dimana adaptasi penerapan kebijakan Pemerintah tadi ini tentu saja bisa melatih kesadaran kita, jika dengan kebersamaan kita akan mampu meraih semua hal yang kita cita-citakan. 

Terutama hadirnya makna perdamaian yang akan menyertai berbagai aktivitas harian kita, untuk melayani kehidupan kita kini dan masa depan.

Etalase jalan jendral sudirman Balikpapan I Dokpri
Etalase jalan jendral sudirman Balikpapan I Dokpri

Dan akhirnya, kita bisa katakan, Persatuan dan kebersamaan merupakan satu kolaborasi yang dihadirkan warga dan Pemerintah untuk selalu diusahakan, dan akan bermuara pada terwujudnya keinginan bersama, yakni peradaban manusia modern yang cinta damai.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun