Mohon tunggu...
Yasmin Salma
Yasmin Salma Mohon Tunggu... Koki - Pelajar

Do One Thing Every Day that Happy You

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Mutasi Virus Corona

10 Maret 2021   23:44 Diperbarui: 10 Maret 2021   23:49 53
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Waspada, sebuah kata yang tepat untuk menggambarkan peristiwa saat ini kepada masyarakat. Belum berakhirnya Virus Covid-19 di Indonesia kini datang Varian baru virus corona (Covid-19) B117 di mana berasal dari Inggris. 

Mutasi baru ini disebut lebih cepat menular yang membuat lonjakan pasien. Baru-baru ini, varian corona B117 diketahui telah masuk Indonesia bahkan dua kasus sekaligus. Hal ini diungkap Wakil Menteri Kesehatan dr Dante Saksono bertepatan dengan setahunnya pandemi Corona di Indonesia.

Virus Corona b117 varian baru tersebut telah menimbulkan sejumlah gejala baru kepada pasien-pasien yang terinfeksi. Dalam sebuah riset yang dilakukan di Inggris, seseorang yang terinfeksi Covid-19 akan mengalami gejala dalam waktu 2-14 hari. 

Inilah gejala terbaru Covid-19 dan ciri-ciri orang yang terpapar di mana perlu diwaspadai yaitu orang yang demam, batuk, sesak napas, nyeri otot, kehilangan indra penciuman dan perasa, sakit kepala, sakit tenggorokan, Gejala gastrointesnial. 

Menurut United Kingdom NHS dan Express ada pula terdapat beberapa gejala lainnya dari varian baru Corona ini, yakni diare, konjungtivitis (mata merah), ruam pada kulit, perubahan warna pada jari tangan serta kaki, kelelahan, pilek, dan muntah-muntah.

Penyebaran Covid-19 varian B117 Inggris ini memiliki tingkat transmisi yang lebih tinggi yakni 70 persen dari Covid-19 sebelumnya yang belum termutasi. 

Menurut peneliti, karakterisik Covid-19 varian (virus corona) B117 UK (Inggris) ini lebih mudah menempel pada sel inang dan menginfeksinya dibandingkan Covid-19 yang belum termutasi. Covid-19 varian B117 UK sendiri tidak lebih berbahaya akan tetapi tingkat penyebarannya dapat dikatakan sangat tinggi.

Untuk menghindari dari infeksi Covid-19 varian baru ini, maka masyarakat diminta untuk tetap mematuhi protokol kesehatan. Selalu terapkan social distancing, gunakan masker, hindari kerumunan, Rutin mencuci tangan, menjaga imunitas, 

Ikut program vaksinasi Covid-19, terdapat beberapa penelitian yang menunjukkan bahwa perubahan struktur virus corona pada varian B117 Inggris, seperti yang ditemukan di Indonesia, tidak terlalu signifikan dari Covid-19 yang belum termutasi, sehingga program vaksinasi Covid-19 masih cukup ampuh dalam menghalang penyebaran virus.

Yasmin Salma Ihwan

XII MIPA 1

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun