SDN 02 Desa Tayu Kulon - Sebuah inisiatif edukatif yang bernilai besar telah terealisasikan di SDN 02 Tayu Kulon pada Senin, 24 Juli 2023. Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tim II dari Universitas Diponegoro yang berada di Desa Tayu Kulon, Kabupaten Pati, telah melaksanakan kegiatan sosialisasi, Yasmin Leonita Zahra, menghadirkan program praktek menggosok gigi kepada siswa-siswi kelas 2. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk membekali para siswa-siswi dengan pengetahuan tentang pentingnya merawat gigi sejak dini serta memberikan keterampilan praktis dalam menyikat gigi dengan benar.
Kesehatan Gigi dan Mulut adalah keadaan sehat dari jaringan keras dan jaringan lunak gigi serta unsur-unsur yang berhubungan dalam rongga mulut, yang memungkinkan individu makan, berbicara dan berinteraksi sosial tanpa disfungsi, gangguan estetik, dan ketidaknyamanan karena adanya penyakit, penyimpangan oklusi dan kehilangan gigi sehingga mampu hidup produktif secara sosial dan ekonomi.
Kesehatan gigi dan mulut bagian dari kesehatan tubuh secara keseluruhan, kesehatan gigi dan mulut dapat mempengaruhi kesehatan tubuh secara keseluruhan; misalnya terjadinya kekurangan nutrisi dan beberapa gejala penyakit lain di tubuh. Gangguan pada kesehatan gigi dan mulut dapat berdampak negatif pada kehidupan sehari-hari diantaranya menurunnya kesehatan secara umum, menurunkan tingkat kepercayaan diri, dan mengganggu performa dan kehadiran di sekolah, tempat kerja, atau aktifitas lainnya.
Kesehatan gigi pada anak-anak sekolah dasar adalah aspek yang sering terabaikan. Masalah umum seperti gigi karies dan gigi berlubang tidak hanya dapat mengganggu kenyamanan anak, tetapi juga berdampak pada kesehatan dan kualitas hidup mereka. Selain itu, kurangnya pengetahuan tentang cara menyikat gigi yang tepat berpotensi menyebabkan masalah kesehatan gigi yang lebih serius di masa depan.
Demi mengatasi tantangan ini, Yasmin Leonita Zahra mengorganisir program praktek menggosok gigi di SDN 02 Tayu Kulon. Kegiatan ini berlangsung dari pukul 09.00 hingga 10.30 dan melibatkan siswa-siswi kelas 2 yang merupakan kelompok usia yang tepat untuk mendapatkan pemahaman awal tentang kesehatan gigi.
Dalam sesi pendidikan yang interaktif, Yasmin dengan penuh semangat menjelaskan pentingnya menjaga kebersihan dan kesehatan gigi kepada para siswa. Dengan bahasa yang sederhana dan menarik, para siswa diajak untuk memahami dampak buruk dari masalah gigi yang kurang terawat. Mereka diberi contoh bagaimana gigi yang tidak sehat dapat menyebabkan rasa sakit dan gangguan dalam makan dan berbicara.
Namun, highlight dari kegiatan ini adalah sesi praktek langsung. Yasmin memperlihatkan secara rinci bagaimana menyikat gigi dengan benar sesuai pedoman Kementerian Kesehatan. Setiap siswa diberikan kesempatan untuk mencoba secara langsung di area yang telah disiapkan dengan alat-alat yang sesuai.
"Menyikat gigi dengan benar adalah kebiasaan sederhana yang memiliki dampak besar pada kesehatan gigi kita. Dengan mengajarkan anak-anak tentang praktik yang benar sejak dini, kita berinvestasi dalam masa depan gigi mereka," ujar Yasmin dengan antusias.
Kepala Sekolah SDN 02 Tayu Kulon, Sudadi, S. Pd., menyambut baik program ini sebagai langkah penting dalam mendidik para siswa tentang pentingnya kesehatan gigi. "Yasmin Leonita Zahra telah memberikan sumbangsih yang berharga dalam membantu siswa-siswi kami memahami betapa pentingnya merawat gigi dengan baik. Ini adalah investasi dalam kesehatan mereka yang akan berdampak positif dalam jangka panjang," kata Sudadi.Â
Dengan program praktek menggosok gigi ini, Yasmin Leonita Zahra telah membuka jalan untuk masa depan yang lebih cerah dalam hal kesehatan gigi para siswa SDN 02 Tayu Kulon. Mereka tidak hanya mengerti betapa pentingnya merawat gigi, tetapi juga memiliki keterampilan praktis yang dapat mereka terapkan sepanjang hidup mereka.
Penulis : Yasmin Leonita Zahra (NIM: 22010120140068) Fakultas Kedokteran Prodi Kedokteran
