Mohon tunggu...
Yana Haudy
Yana Haudy Mohon Tunggu... Geriatric Millennial

Penulis komunitas. Gig worker. Juru ketik di emperbaca.com. Best in Opinion Kompasiana Awards 2022

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Cara Menjadikan Bulan Puasa Saat Pandemi sebagai Bulan Diet

22 April 2020   15:30 Diperbarui: 22 April 2020   15:29 521
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Sejak kita diharuskan di rumah saja banyak yang mengeluh berat badannya naik (terutama kaum hawa) karena aktivitas terbatas jadi maunya ngemil dan makan terus.

Ada cara mudah, dengan tetap memakan makanan kesukaan, supaya bulan puasa ini kita jadikan sebagai "bulan diet" untuk mengembalikan berat badan ke angka ideal. Syukur-syukur bisa lebih kurus dari sebelumnya.

Tidur Siang Jika Perlu.
Puasa bisa menyebabkan kadar gula darah turun yang membuat kita mengantuk. Tidak apa tidur siang selama 30 menit. Tidur siang saat puasa baik untuk kesehatan jantung, memperkuat daya ingat, dan menjaga fokus. Kalau punya anak ajak anak-anak Anda tidur siang bersama. Tidur siang juga bermanfaat untuk perkembangan otak anak-anak usia dibawah 12 tahun.

Hindari Begadang.
Usahakan tidur sebelum jam 12 malam. Kalau bisa tidurlah pukul 10 atau paling lama pukul 11 malam. Tidur larut malam akan menurunkan sistem imun karena kinerja otak yang mengatur jam biologis terganggu. Pada masa pandemi ini imun yang baik bisa menangkal kita tertular virus Corona.

Boleh Makan Banyak Saat Sahur Tapi Makan Sedikit Saja Setelah Berbuka.
Risiko badan menggemuk relatif kecil karena kalori akan dipakai untuk beraktivitas seharian. Meskipun kita hanya makan karbohidrat (misal mie instan) saat sahur tanpa menu 4 sehat 5 sempurna, kalori itu akan terbakar. 

Tapi kalau kita makan banyak dan kalap saat berbuka, sudah pasti akan menggemuk karena jam makan dekat dengan waktu tidur. Kalori yang tidak terbuang akan tersimpan ditubuh menjadi lemak. 

Kita sering merasa malas makan saat sahur karena masih mengantuk dan nafsu makan belum muncul, jadi hanya makan sedikit. Selalu makan sahur setiap hari untuk energi sepanjang hari.

Makan Sahur Berdekatan Dengan Jam Imsak.
Banyak dari kita biasa sahur jam 2 atau 3 dini hari lalu tidur lagi untuk bangun saat Subuh. 

Tapi, sesuai sunah, yang baik adalah sahur mendekati waktu imsak. Selain supaya tidak tertinggal waktu salat Subuh, tubuh juga akan mencerna makanan lebih lama. 

Jam lamanya seseorang berpuasa juga akan lebih pendek daripada orang yang sahur lebih awal. Ibu rumah tangga tanpa PRT juga bisa menyiapkan menu sejak malam sebelum tidur, dan tinggal menghangatkan ketika sahur.

Hindari Minum Kopi dan Teh Bergelas-gelas Saat Berbuka.
Kopi dan teh bersifat diuretik (peluruh kencing). Anda akan susah tidur karena kafein. Kalaupun bisa tidur, istirahat malam Anda akan terganggu untuk bolak-balik bangun kencing. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun