Mohon tunggu...
Aji Mufasa
Aji Mufasa Mohon Tunggu... Wiraswasta - Engineer | Agropreneur | Industrial Designer

"Hiduplah dengan penuh kesadaran"

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Mengungkap Sejarah Hari Pendidikan Nasional, Perjuangan Menuju Pendidikan yang Merdeka

1 Mei 2023   22:06 Diperbarui: 1 Mei 2023   22:09 402
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi sejarah hari pendidikan nasional (Litbangdikbud)

Hari Pendidikan Nasional memang bukanlah sekedar hari biasa dalam kalender pendidikan Indonesia. Lebih dari itu, Hari Pendidikan Nasional menjadi momen yang penting untuk merenungkan perjalanan sejarah bangsa Indonesia dalam memperjuangkan pendidikan yang merdeka. Perjuangan menuju pendidikan merdeka ini sekaligus menjadi penanda pentingnya pendidikan dalam memperkuat kemerdekaan Indonesia.

Sebagai seorang warga negara Indonesia, saya merasa bahwa peringatan Hari Pendidikan Nasional tidak hanya sekadar seremonial belaka. Melainkan juga sebagai momentum untuk memperkuat kesadaran akan pentingnya pendidikan bagi bangsa.

Sebelum kemerdekaan, pendidikan di Indonesia dijalankan oleh pihak kolonial Belanda yang lebih mengutamakan kepentingan mereka sendiri. Namun, para tokoh pendidikan Indonesia seperti Ki Hajar Dewantara dan Soetomo memperjuangkan pendidikan yang merdeka dan berlandaskan nilai-nilai kebangsaan. Dengan semangat perjuangan dan tekad yang kuat, mereka terus berupaya untuk memperjuangkan pendidikan yang merdeka sebagai sarana memperkuat kemerdekaan Indonesia.

Pada tanggal 2 Mei 1950, Presiden Soekarno mengeluarkan Dekrit Presiden yang menetapkan tanggal 2 Mei sebagai Hari Pendidikan Nasional. Hal ini menandakan komitmen pemerintah Indonesia dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia dan menciptakan sistem pendidikan yang merdeka.

Sejarah ini menunjukkan bahwa pendidikan telah menjadi bagian integral dari perjuangan kemerdekaan Indonesia. Seiring dengan perjalanan waktu, pendidikan tetap menjadi faktor kunci dalam memperkuat kualitas sumber daya manusia Indonesia.

Perjuangan menuju pendidikan merdeka memang tidak mudah. Namun, para tokoh pendidikan Indonesia seperti Ki Hajar Dewantara, Soetomo, dan lainnya, telah berupaya dengan keras untuk menciptakan sistem pendidikan yang merdeka.

Para tokoh pendidikan ini menekankan pentingnya pendidikan sebagai sarana untuk memperkuat kemerdekaan Indonesia. Mereka berpendapat bahwa pendidikan harus berlandaskan pada nilai-nilai kebangsaan dan memajukan budaya bangsa. Sehingga, pendidikan dapat membentuk karakter dan kepribadian yang kuat serta mampu bersaing di tingkat global.

Melalui gagasan dan perjuangan para tokoh pendidikan tersebut, Indonesia akhirnya memiliki sistem pendidikan yang lebih merdeka dan berlandaskan nilai-nilai kebangsaan. Namun, tantangan untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan masih terus ada dan perjuangan untuk mencapai pendidikan yang merdeka harus terus dilakukan.

Hari Pendidikan Nasional memiliki peran yang sangat penting dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. Peringatan Hari Pendidikan Nasional setiap tahunnya memberikan momentum bagi kita semua untuk mengingat kembali nilai-nilai kebangsaan dan pentingnya pendidikan sebagai sarana memperkuat kemerdekaan Indonesia.

Dalam beberapa dekade terakhir, peringatan Hari Pendidikan Nasional juga memberikan dampak positif terhadap peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia. Pemerintah Indonesia mengambil berbagai kebijakan dan program untuk meningkatkan kualitas pendidikan, seperti program wajib belajar 12 tahun dan program pendidikan vokasi yang memperkuat keterampilan dan daya saing lulusan di dunia kerja.

Namun, implementasi Hari Pendidikan Nasional dalam sistem pendidikan Indonesia saat ini masih harus diperkuat. Ada banyak tantangan yang masih dihadapi, seperti ketimpangan kualitas pendidikan antara daerah perkotaan dan pedesaan, kurangnya akses pendidikan bagi masyarakat kurang mampu, dan permasalahan dalam pengelolaan dan pemerataan kualitas pendidikan di seluruh Indonesia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun