Mohon tunggu...
Stevan Manihuruk
Stevan Manihuruk Mohon Tunggu... Penulis - ASN

Buruh negara yang suka ngomongin politik (dan) uang

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup Artikel Utama

Sebagaimana Menikah, Jangan Tunda Punya Rumah

4 Agustus 2020   00:54 Diperbarui: 6 Agustus 2020   00:37 2166
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi perumahan. (Foto: tribunnews.com)

Ada bank yang menawarkan besaran angsuran flat selama satu sampai dua tahun, selanjutnya akan mengikuti suku bunga bank. Tetapi ada juga yang menawarkan flat sampai sepuluh tahun. Silakan pilih yang sesuai dengan keinginan dan kemampuan.                      

Jangan tunda    

Menurut hemat saya, antara menikah dan keinginan memiliki rumah pertama memiliki kesamaan. Selain sama-sama menjadi kebutuhan hidup manusia, ia juga akan lebih baik bila tidak terlalu lama ditunda.

Sebelum memutuskan sesuatu, tentu sangat baik bila kita mempertimbangkannya secara matang. Namun tentunya jangan sampai terlalu lama. Berikutnya, kita harus mampu berpikir realistis, jangan terlalu idealis. 

Siapapun pasti ingin memiliki rumah yang terbaik bahkan sempurna tetapi ingatlah bahwa kita juga harus sadar mampu mengukur kemampuan finansial kita. Jangan memaksakan diri sampai di luar batas kemampuan kita.

Andaipun oleh berbagai alasan kita belum bisa memiliki rumah sendiri sebelum menikah, minimal harus ada target yang jelas dan pasti. Perencanaan dan target itulah yang memacu dan mendorong kita untuk segera merealisasikannya.

Tidak baik menunda terlalu lama. Ingatlah bahwa populasi manusia kian hari kian bertambah, dengan demikian kebutuhan akan rumah pun terus meningkat. 

Konsekuensi logisnya, dalam kondisi normal harga rumah akan terus meningkat dari waktu ke waktu. Kapan kita bisa memilikinya, bila belum serius dan tidak punya target yang jelas untuk segera merealisasikannya?

Pemerintah dalam hal ini Kementerian PUPR (Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat) sudah mencanangkan program strategis yaitu program satu juta rumah yang bertujuan membantu warga negara Indonesia untuk segera memiliki rumah layak huni.

Ilustrasi (perumahan.pu.go.id)
Ilustrasi (perumahan.pu.go.id)
Dari data yang ada, sebagaimana dilansir perumahan.pu.go.id target satu juta rumah tersebut bahkan sudah berhasil terlampaui di tahun 2018 lalu yaitu mencapai 1.132.621 unit. 

Sementara di tahun 2019 sudah menembus angka 1.257.852 unit rumah. Padahal program ini baru dicanangkan tahun 2015 oleh Presiden Joko Widodo di kabupaten Ungaran, Jawa Tengah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun