Tingkat pendidikan bagi mereka yang terjebak dalam kartu BPJS adalah masyarakat pedesaan.  Mereka tak mengetahui  bahwa tingkat kejahatan itu ada dimana saja.  Ketika mereka tak memiliki pendidikan yang  cukup, mereka tak sadar bahwa perbedaan suatu penawaran itu harus dibandingkan dengan penawaran yang prosesnya sangat berbeda dengan aslinya. Jadi seharusnya mereka menaruh kecurigaan atas apa yang ditawarkan oleh orang yang melakukan kejahatan.  Setiap kejahatan seharusnya diproteksi dengan adanya edukasi dari pemakainya.
Pembelajaran:
Bagi siapa pun tingkat kejahatan dalam pemalsuan ini akan terulang lagi apabila tidak ada perbaikan sistem yang mudah dilanggar.  Ketika kejahatan itu melihat celah atau kelemahan suatu sistem, maka dia akan melakukannya. Jadi siapa pun pembuat  kebijakan, hendaknya meminimalisasi  setiap risiko untuk bisa ditembus kejahatan. Â
Perbaikan sistem dan kontrol jadi bagian integral dan orang yang terlibat dalam pengawasan pun bekerja secara maksimal sehingga tak ada lagi kepalsuan-kepalsuan yang lain....