Mohon tunggu...
Aprison Mandela
Aprison Mandela Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

Memiliki visi dan misi memajukan sekaligus mensejahterakan masyarakat Indonesia dan Internasional

Selanjutnya

Tutup

Politik

Pohon Beringin yang Mulai Menua

8 Desember 2014   14:18 Diperbarui: 17 Juni 2015   15:48 51
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

”Roda itu berputar” memang pantas dilayangkan disituasi dan kondisi partai nomor satu di era orde baru ini. Siapa sangka, kekuasaan melimpah kurang lebih selama 32 tahun yang telah dibangun oleh mantan presiden no dua Indonesia harus perlahan tumbang ditengah kemelut yang terjadi didalam maupun diluar partai. Kekuasaan selama 32 tahun tidaklah menjadi jaminan bagi si pohon beringin yang harus bersusah payah berdiri tegak  dikala bandai menghantam dan kambium terbelah dua.

Munas Golkar yang dilaksanakan pada 30 November di Bali, memutuskan bahwa aburizal bakrie, pria kelahiran Jakarta 1946 yang merupakan salah satu orang terkaya di Indonesia hidup penuh akan masalah, mulai dari kasus lumpur lapindo, sengketa lahan hingga beberapa kasus lain yang menyeret anak perusahaanya terpilih secara aklamasi dari para petinggi dan kader golkar seluruh Indonesia (konon katanya)

Sementara itu, munas yang baru saja dilaksanakan dini hari di Jakarta, memutuskan bahwa Agung Laksono merupakan ketua umum partai golkar tandingan yang sah dipilih dari kurang lebih 360 peserta munas yang katanya diselenggarakan sederhana dan bersahabat.

Ada apa dengan golkar? Mengapa ini terjadi? Apakah ini salah satu dampak dari rivalitas KMP dan KIH yang baru saja selesai beberapa waktu silam? Sehingga dimungkinkan terdapat janji-janji politik yang berbau sedap sehingga mengundang Aburizal maupun Agung untuk segera melepaskan diri dari lingkar setan menurut mereka.

Yang pasti semua ini merupakan proses atau dinamika politik yang terjadi didalam kubu Golkar yang sekarang tanpa disadari telah mengalami perubahan generasi dan berpengaruh disetiap pola piker dan keputusan yang ditetapkan.

Siapa sebenarnya yang pantas untuk memimpin Golkar? Aburizal Bakrie atau Agung Laksono yang pernah tersangkut skandal PON Riau dan perselingkuhan?

Hanya memprediksi apabila salah satu nantinya menjadi pemenang dalam rivalitas ini, kalau tidak satu mengundurkan diri dan pindah menjadi kader lain, atau keluar dengan permusuhan membawa para pendukung dan membuat partai baru?

Gerindra salah satunya dan Nasdem merupakan salah duanya partai yang lahir dari kemelut perebutan kekuasaan partai beringin.

”Oh Politics, how strange you are, like to kidding, but able to killing”

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun