Mohon tunggu...
Jepara Weaving House
Jepara Weaving House Mohon Tunggu... CEO

Pemerhati tenun dan pelestari budaya. Lewat Jepara Weaving House, saya menulis tentang fashion etnik, UMKM lokal, dan cerita para pengrajin—dengan harapan membangkitkan kembali rasa bangga pada warisan Indonesia.

Selanjutnya

Tutup

Seni

Tenun Fashion 2025: Warna, Motif, dan Gaya yang Mengdefinisikan Ulang Tradisi

6 Agustus 2025   21:58 Diperbarui: 6 Agustus 2025   21:58 59
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: Jepara Weaving House

Tenun Fashion 2025 menandai transformasi tenun dari warisan budaya menjadi tren global. Di Jakarta Fashion Week, kain tenun tampil dalam gaya modern dengan warna-warna berani dan motif tradisional dari Troso, Sumba, hingga Lombok.

Tren warna 2025 didominasi warna alam seperti terracotta dan hijau lumut, namun diselingi aksen cerah seperti biru royal dan kuning cerah. Sementara itu, motif tradisional hadir dalam streetwear generasi muda: jaket tenun, tas selempang, hingga bucket hat.

Kolaborasi antara pengrajin lokal dan desainer global melalui platform seperti IndoThread Collective turut mendorong tenun ke pasar internasional. Komunitas kreatif seperti Jepara Weaving House juga berperan aktif dalam eksperimen motif dan pewarna alami.

Tenun kini bukan sekadar busana, tetapi simbol gaya hidup, keberlanjutan, dan ekspresi identitas.

Baca selengkapnya: Tenun Fashion 2025 - Jepara Weaving House

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Seni Selengkapnya
Lihat Seni Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun