Mohon tunggu...
Badrun Lana El-Muna
Badrun Lana El-Muna Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

Pencari Kebenaran

Selanjutnya

Tutup

Money

Tips Anti Galau

14 Januari 2015   21:06 Diperbarui: 17 Juni 2015   13:09 19
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bisnis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Nappy

Siapapun orangnya, apapun jenis pekerjaanya, berapapun umurnya pasti akan berhadapan dengan yang namanya galau. Intensitasnya berbeda tergantung pada seberapa berat tanggung jawabnya. semakin besar tanggung jawab seseorang maka semakin besar pula ia berhadapan dengan galau. Oleh karena itu, perlu tips agar saat galau tiba anda dappat mengatasinya dengan santai. atau setidaknya kegalauan itu menjadi lebih ringan dari sebelumnya. Berikut adalah beberapa cara yang dapat anda lakukan saat galau:

1. Ingatlah bahwa segala sesuatu merupakan ujian. Kaya, miskin, sukses, bangkrut semua merupakan ujian. Sebab pada kenyataannya, ujian bukanlah selalu berupa hal-hal yang terlihat tidak mengenakkan saja. Melainkan hal mengenakkan pun merupakan ujian dari Tuhan untuk melihat seberapa syukur atas pemberian nikmatNya. Oleh karenanya, kita melihat ujian bukanlah aib melainkan tangga masuk untuk naik pada level yang lebih tinggi lagi. Seperti halnya anak sekolah, kenaikan atau kelulusan sekolah ditentukan oleh seberapa besar kemampuan dia menjalani ujian. Jika dia lulus, maka dia akan naik pada level yang lebih tinggi. Demikian halnya manusia, apablia dia telah lulus ujia dari Tuhannya, maka sejaatinya Tuhan akan menaikkan levelnya.

2. Menerima kenyataan sebagai kekuatan. manusia hadir di bumi ini tidak lepas dari kehendak dan keputusan Tuhan. Bila manusia telah mencoba menerima bahwa apa yang diberikan oleh tuhan adalah yang terbaik, maka inilah puncak dari kebahagiaan. Kegalauan muncul karena suasana hati yang tidak menerima akan keadaan. Saat keadaan terjepit, seakan-akan Tuhanlah yang salah. Padahal, dalam setiap sesuatu pasti Tuhan menyediakan jalan keluarnya. Maka yang perlu dilakukan oleh seorang hamba adalah mencari jalan keluar itu tanpa harus menyalahkan Tuhan.

3. meyakini adanya peluang yang lebih besar. Saat manusia mengalami ujian, maka biasanya dia akan berusaha mengeluarkan diri dari himpitan keadaanya. Jika demikian halnya, maka apa yang belum pernah terjadi sebelumnya akan menjadi pelajaran tersendiri sebagai modal membenahi diri agar lebih baik. Maka berbanggalah anda jika ujian sedang menghampiri  anda, sebab menurut sekenario Tuhan berarti anda akan memperoleh sesuatu yang baru diluar dugaan anda. Percayalah!

4. Membalas senyuman Tuhan. Setelah manusia begitu terlena akan kenikmatan dunia, kebanyakan diantara mereka akan melupakan Tuhan sebagai pemberi karunia itu. TUhanpun marah. bagaimana tudak, makhluk yang Dia kasihi dengan sebaik-baik kasihnya kini berani melupakan segala pemberianNya. jangankan Tuhan,  saat orang yang anda kasihi dengan setulus-tulusnnya, tiba-tiba dia melarikan diri dan berselingkuh diluar anda, apa yang akan anda lakukan? Tentu anda pun marah. begitupula dengan Tuhan.  Ujian meruakan sapaan Tuhan kepada makhluk yang dikasihiNya agar kembali menekuni cintanya. Jika demikian, maka Tuhan akan berkata, "kemarilah" kau telah lama meninggalkanku, aku ingin kau kembali kepadaku.

Biasanya, sapaan dan senyuman Tuhan itu berupa ujian yang ditimpakan kepadanya. maka bersabarlah, sesungguhnya ujian itu senyuaman manis yang akan lebih manis lagi jika kita membalanya.

5. Selamat mencoba

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun