Sungguh beruntung Manchester City bisa mendapatkan Erling Haaland dari Borussia Dortmund bulan Juni 2022 lalu dengan cukup mudah dan harga relatif murah.
The Citizens menebus Haaland dari Dortmund "hanya" 55 juta pounds saja. Harga sebesar itu terbilang murah untuk pemain sehebat Haaland.
Padahal awal musim lalu Chelsea yang berupaya mati-matian mendatangkan Haaland ke Stamford Bridge dan siap menebus Haaland dengan harga tinggi, kurang mendapat respon. Baik dari Dortmund atau pun dari Haaland sendiri. Chelsea pun gagal mendaratkan Haaland di Stamford Bridge.
Bersama Manchester City, Haaland sudah menunjukkan performa yang ciamik. Sampai pekan ke- 5 Premier League, Haaland sudah mencatatkan 9 gol. Berarti Haaland mencetak gol rata-rata 1,8 per pertandingan.
Haaland hanya absen satu kali mencetak gol dari lima pertandingan Manchester City di Premier League, yakni ketika The Citizens mengalahkan Bournemouth 4-0 di pekan ke-2. Saat itu pemain Manchester City yang mencetak gol Ilkay Gundogan (menit ke-19), Kevin de Bruyne (menit ke-31), dan Phil Foden (menit ke-37). Satu gol lagi gol bunuh diri Jefferson Lerma (menit ke-79).
Di pekan pertama Haaland mencetak dua gol kala Manchester City mengalahkan West Ham 2-0. Kemudian Haaland mencetak satu gol kala Manchester City bermain imbang 3-3 dengan Newscastle United di pekan ke-3.
Ketajaman Haaland semakin terlihat di pekan ke-4 dan pekan ke-5. Haaland berhasil mencetak hattrick ketika Manchester City mengalahkan Crystal Palace 4-2 (27/08) dan ketika Manchester City mengalahkan Nottingham Forest 6-0 (31/08).
Bayangkan, dalam dua pertandingan yang hanya berjarak 4 hari, Haaland mampu membuat dua kali hattrick. Padahal sampai saat ini belum ada satu pun penyerang tim lain di Premier League yang mampu membuat hattrick.
Tidak Harry Kane, tidak Mohamed Salah, tidak Gabriel Jesus, tidak Raheem Sterling, dan tidak pula pemain lainnya. Sejauh ini mereka tidak ada yang mampu membuat hattrick seperti Haaland.
Dua hattrick Haaland di 5 pertandingan pertama Premier League mungkin hanya “pembukaan”. Sangat mungkin di pertandingan selanjutnya Haaland akan membuat banyak hattrick lagi.
Pemain yang pernah bermain di Premier League yang paling banyak membuat hattrick sejauh ini adalah Sergio Aguero. Aguero membuat hattrick sebanyak 12 kali. Kebetulan Aguero sendiri bermain di Manchester City.
Setelah Aguero, ada Alan Shearer dan Robbie Fowler. Alan Shearer membuat hattrick sebanyak 11 kali dan Robbie Fowler membuat hattrick sebanyak 9 kali.
Ketiga pemain tersebut saat ini sudah tidak lagi aktif bermain. Mereka tidak mungkin lagi menambah rekor hattrick-nya.
Pemain Premier League yang saat ini masih aktif bermain dan memiliki catatan jumlah hattrick cukup banyak (sama dengan atau lebih dari 3 kali hattrick) ada 6 orang.
Mereka adalah Harry Kane (8 kali hattrick), Raheem Sterling (5 kali hattrick), Mohamed Salah (4 kali hattrick), Cristiano Ronaldo, Jamie Vardy, dan Theo Walcott (3 kali hattrick).
Mereka membuat rekor hattrick tidak dalam waktu singkat. Mereka melakukannya dalam beberapa musim. Berbeda dengan Haaland. Haaland mampu membuat dua kali hattrick hanya dalam jarak 4 hari saja. Artinya ketajaman Haaland tidak diragukan lagi.
Saat ini pun Haaland bertengger di puncak daftar pencetak gol sementara Premier League dengan torehan 9 gol.
Haaland mengungguli Aleksandar Mitrovic (Fulham/5 gol), Harry Kane (Tottenham Hotspur/4 gol), Rodrigo Moreno Machado (Leeds United/4 gol), dan Wilfried Zaha (Crystal Palace/4 gol).
Kompetisi Premier League masih jauh, tapi torehan gol Haaland sudah cukup banyak. Seandainya Haaland konsisten seperti saat ini, gelar top skor bisa dipastikan akan ada dalam genggaman putra dari Inge Alf Haaland itu.
Saat ini Haaland menjelma menjadi "monster" baru Premier League. Haaland menjadi sosok "menakutkan" bagi para pemain belakang dan para penjaga gawang tim lawan.
Sosok Haaland yang tinggi besar, memiliki kecepatan, dan memiliki skill di atas rata-rata, sangat memungkinkan pemain berpaspor Norwegia itu untuk merepotkan barisan pertahanan lawan. Haaland jadi sosok berbahaya bagi tim lawan.
Manchester City, dengan demikian sangat berpotensi untuk tetap jadi penguasa Premier League. Dominasi tim asuhan Pep Guardiola itu bisa jadi tak akan tergoyahkan.
Apalagi selain Haaland, Manchester City juga memiliki banyak pemain berkualitas yang siap mempertahankan dominasi Manchester City. Ada Kevin de Bruyne, Bernardo Silva, Riyad Mahrez, Phil Foden, Rodri, Joao Cancello, Ilkay Gundogan, dan lain-lain.
Erling Braut Haaland. Itulah nama lengkap "monster" baru Premier League itu.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H