Pertandingan leg kedua Babak 32 besar Liga Eropa UEFA berakhir jum'at pagi (26/02). Tim-tim unggulan hampir semua berhasil melaju ke babak selanjutnya, babak 16 besar. Terkecuali Napoli dan Leicester City, di luar dugaan kandas di hadang lawan masing-masing.
Napoli walau pun di leg kedua unggul 2-1 atas Granada (Spanyol), tapi harus kandas karena kalah agregat 2-3. Sementara Leicester City lebih tragis lagi karena kalah agregat 0-2 dari lawannya Slavia Praha (Ceko).
Tim-tim yang berhasil melaju ke babak 16 besar Liga Eropa itu adalah AC Milan, Ajax Amsterdam, Arsenal, Dinamo Zagreb, Dynamo Kyiv, Granada, Manchester United, dan Molde. Selanjutnya Olympiacos, Glasgow Rangers, AS Roma, Shakhtar Donetsk, Slavia Praha, Tottenham Hotspur, Villareal, dan Young Boys.
Berdasarkan asal negara, ke-16 tim di atas berasal dari 11 negara Eropa. Ke-11 negara Eropa itu Inggris, Italia, Spanyol, Ukraina, Belanda, Ceko, Kroasia, Norwegia, Skotlandia, Swiss, dan Yunani.
Dalam hal ini Inggris merupakan negara yang terbanyak "mengirimkan" wakilnya di babak 16 besar Liga Eropa dengan jumlah 3 tim. Ketiga tim itu adalah Arsenal, Manchester United, dan Tottenham Hotspur.
Kemudian Italia, Spanyol, dan Ukraina. Ketiga negara Eropa itu masing-masing "mengirimkan" dua wakilnya di babak 16 besar Liga Eropa. Italia "mengirimkan" AC Milan dan AS Roma, Spanyol "mengirimkan" Granada dan Villareal, dan Ukraina "mengirimkan" Dynamo Kyiv dan Shakhtar Donetsk.
Sedangkan Belanda, Ceko, Kroasia, Norwegia, Skotlandia, Swiss, dan Yunani masing-masing hanya "mengirimkan" satu wakilnya di babak 16 besar Liga Eropa. Belanda "mengirimkan" Ajax Amsterdam, Ceko "mengirimkan" Slavia Praha, Kroasia "mengirimkan" Dinamo Zagreb, Norwegia "mengirimkan" Molde, Skotlandia "mengirimkan" Glasgow Rangers, Swiss "mengirimkan" Young Boys, dan Yunani "mengirimkan" Olympiacos.
Badan Sepak bola Eropa, UEFA kemudian mengadakan undian pada jum'at malam (26/02) untuk menentukan lawan masing-masing 16 tim itu di babak 16 besar Liga Eropa. Sistem undian babak 16 besar Liga Eropa ini agak berbeda dengan sistem undian Liga Champions UEFA.
Tak ada aturan khusus dalam undian babak 16 besar Liga Eropa ini. Seperti tidak ada tim unggulan atau tim yang berasal dari satu negara pun bisa saling berhadapan.
Oleh karena itu tak mengherankan jika hasil undian itu kemudian menghasilkan pertandingan yang "tidak diharapkan". Seperti tim kuat bertemu tim kuat dan tim lemah bertemu dengan tim lemah lagi.
Kasus palimg aktual adalah hasil undian yang mempertemukan dua tim kuat dan memiliki nama besar, Manchester United dan AC Milan. Kedua tim itu harus "saling bunuh" di babak 16 besar. Padahal mungkin semua sepakat, jika kedua tim itu lebih layak bertemu di babak final.