Mohon tunggu...
DR Wiranto
DR Wiranto Mohon Tunggu... lainnya -

Rakyat Indonesia. Ketua Umum Partai Hanura. Mantan Menhankam dan Panglima ABRI. Mantan Mahasiswa Universitas Negeri Jakarta. Calon Presiden 2014 dari Partai Hati Nurani Rakyat.

Selanjutnya

Tutup

Politik

Mendorong Pemuda untuk Berpolitik

6 November 2013   22:59 Diperbarui: 24 Juni 2015   05:30 250
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Pada satu kesempatan saya meresmikan dan melantik pemuda para pelajar dan mahasiswa sebagai pengurus Satma Hanura (Satuan Pelajar dan Mahasiswa Hanura) di Taman Monumen Proklamasi, Jakarta, saya menyerukan kepada para pemuda/i untuk ikut menentukan masa depan. “Saudara-saudara para pelajar dan mahasiswa, dengan tanpa memahami politik,  maka sama dengan menyerahkan masa depanmu pada orang lain, maka berpolitiklah agar kamu semuanya dapat ikut menentukan masa depanmu sendiri.“ demikian point yang ingin saya sampaikan.

Kata-kata itu muncul tatkala saya melihat banyak pelajar dan mahasiswa yang alergi berpolitik, bahkan ada semangat untuk menolak politik masuk kampus.  Saya tidak menolak sikap itu, setuju untuk tidak menjadikan kampus sebagai basis politik, yang saya koreksi adalah soal pemahamannya. Saya sangat setuju bahwa kampus harus steril dari kegiatan politik praktis, karena di situlah tempat pengembangan ilmu pengetahuan, namun bukan berarti pelajar dan mahasiswa lalu tidak memahami hak politiknya.

Pada saat di kampus mereka belajar ilmu pengetahuan, namun di luar kampus mereka adalah para kader pemimpin masa depan yang harus memahami pilihan politik mereka. Mereka mempunyai hak politik, hak untuk memilih dan dipilih, hak untuk ikut menentukan pilihan yang sesuai dengan keyakinan dan hati nurani mereka.

Sejarah juga telah membuktikan bahwa setiap pergantian orde atau era, selalu pelajar dan mahasiswa mengambil bagian yang sangat penting dalam rangka mewujudkan perubahan itu.  Maka akan sangat janggal sebagai pendobrak kebuntuan politik para pemuda tidak paham politik, maka seruan “Berpolitiklah wahai para pemuda, pelajar, dan mahasiswa, guna menggapai masa depanmu sendiri!” perlu kita gemakan ke seluruh pemuda/i Indonesia. Salam.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun