Kelompok KKN-T Cihideung Ilir (BogorKab23) yang beranggotakan 10 orang mengadakan pelatihan pembuatan pupuk organik cair (POC) dan eco-brick untuk mengedukasi masyarakat tentang pemanfaatan sampah organik dan plastik. Kegiatan ini berlangsung selama 45 hari, terhitung sejak 20 Agustus 2022 hingga 31 Juli 2022.
Desa Cihideung Ilir memiliki sungai yang banyak sampahnya. Hal ini terjadi karena di sekitar desa tidak ada TPS. Dalam program ini, tim KKN-T dan warga memanfaatkan botol plastik bekas untuk membuat eco-brick yang dirancang sebagai tempat sampah.
Selain itu, dalam mengenalkan pertanian kepada masyarakat yang masih baru mengenal hal ini, tim KKN-T melakukan literasi materi melalui pembelajaran interaktif seperti penyemaian dan mengedukasi masyarakat melalui pembuatan POC. POC yang dibuat diberikan kepada petani untuk merasakan manfaat dari pemanfaatan limbah dapur warga (organik).
"Sampah sudah menjadi masalah yang cukup berarti di Desa Cihideung Ilir, khususnya di Desa Jemser, tempat praktik kelompok KKN-T. Dengan adanya program ini, warga akan merasakan manfaat dari pengajaran yang diberikan," kata Pak Ismail, ketua RW 03 Kampung Jemser.
Selain itu, kelompok KKN-T juga mengikuti kegiatan kecil yang menjadi kegiatan rutin desa, seperti pendataan kesehatan balita dan ibu hamil.
Ibu Maryam (Kader Posyandu Kampung Jemser) mengatakan dengan adanya kegiatan ini mahasiswa dapat merasakan kehidupan masyarakat desa.
"Dengan adanya kegiatan ini tentunya mahasiswa akan mendapatkan banyak pembelajaran tentang kehidupan nyata kita, masyarakat desa, dan ini akan membuka wawasan baru bagi mahasiswa," ujar Bu Maryam.