Mohon tunggu...
Wijaya Kusumah
Wijaya Kusumah Mohon Tunggu... Guru Blogger Indonesia

Teacher, Motivator, Trainer, Writer, Blogger, Fotografer, Father, Pembicara Seminar, dan Workshop Tingkat Nasional. Sering diminta menjadi pembicara atau nara sumber di bidang ICT,Eduprenership, Learning, dan PTK. Siapa membantu guru agar menjadi pribadi yang profesional dan dapat dipercaya. Wijaya adalah Guru SMP Labschool Jakarta yang doyan ngeblog di http://wijayalabs.com, Wijaya oleh anak didiknya biasa dipanggil "OMJAY". Hatinya telah jatuh cinta dengan kompasiana pada pandangan pertama, sehingga tiada hari tanpa menulis di kompasiana. Kompasiana telah membawanya memiliki hobi menulis yang dulu tak pernah ditekuninya. Pesan Omjay, "Menulislah di blog Kompasiana Sebelum Tidur". HP. 08159155515 email : wijayalabs@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Mengabdi dengan Hati dan Menjadi Guru di SMP Labschool Jakarta

2 Agustus 2025   00:14 Diperbarui: 2 Agustus 2025   00:14 242
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto bersama guru SMP Labschool Jakarta/dokpri

Duka:

1. Tekanan Target dan Harapan yang Tinggi

Sebagai sekolah unggulan, ekspektasi terhadap guru sangat tinggi. Terkadang beban administrasi, tanggung jawab membina siswa, dan tuntutan prestasi bisa sangat menguras energi.

2. Masa-Masa Kehilangan

Ada murid-murid yang sudah saya anggap seperti anak sendiri, namun kemudian harus berpindah sekolah, atau ada kabar duka dari salah satu alumni yang meninggal dunia. Kehilangan seperti itu terasa berat.

3. Kesulitan Menghadapi Perubahan Cepat

Dunia pendidikan berubah cepat. Kurikulum berganti, teknologi berkembang pesat. Ada kalanya saya merasa tertinggal dan harus mengejar ketertinggalan itu dengan ekstra kerja keras.

4. Ketika Dihargai Tidak Sesuai Harapan

Tidak semua orang memahami betapa besar perjuangan guru. Kadang, apresiasi tidak sebanding dengan dedikasi. Tapi saya belajar untuk tetap ikhlas, karena mendidik adalah ladang amal jariyah.

Menulis, Cara Saya Mengabdi Lebih Luas

Menulis menjadi pelarian sekaligus kekuatan saya. Setiap pengalaman di kelas, saya tuliskan di blog. Setiap tantangan, saya tuangkan dalam artikel. Dan dari sana, saya belajar bahwa berbagi bisa menjadi bentuk ibadah. Banyak kawan guru yang mengucapkan terima kasih.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun