Mohon tunggu...
Wijaya Kusumah
Wijaya Kusumah Mohon Tunggu... Guru - Guru Blogger Indonesia

Teacher, Motivator, Trainer, Writer, Blogger, Fotografer, Father, Pembicara Seminar, dan Workshop Tingkat Nasional. Sering diminta menjadi pembicara atau nara sumber di bidang ICT,Eduprenership, Learning, dan PTK. Siapa membantu guru agar menjadi pribadi yang profesional dan dapat dipercaya. Wijaya adalah Guru SMP Labschool Jakarta yang doyan ngeblog di http://wijayalabs.com, Wijaya oleh anak didiknya biasa dipanggil "OMJAY". Hatinya telah jatuh cinta dengan kompasiana pada pandangan pertama, sehingga tiada hari tanpa menulis di kompasiana. Kompasiana telah membawanya memiliki hobi menulis yang dulu tak pernah ditekuninya. Pesan Omjay, "Menulislah di blog Kompasiana Sebelum Tidur". HP. 08159155515 email : wijayalabs@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Ada Apa dengan Outsourcing?

10 Juni 2022   16:17 Diperbarui: 10 Juni 2022   16:53 11451
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Coba anda bayangkan! Dari pagi hingga sore hari mereka pergi dari rumahnya ke tempat kerjanya. Mereka berusaha untuk menjemput rezekinya masing-masing. Berangkatnya sih sama, tapi kenapa gajinya beda?

Ternyata status mereka beda. Ada yang sudah diangkat menjadi Pegawai Negeri Sipil atau PNS dan ada yang belum diangkat menjadi PNS dan masih berstatus honorer. Terkadang sakitnya tuh di sini (sambil memegang dada), hehehe. Seragamnya sih sama, kenapa gajinya beda ya? hahaha.

Contoh guru di sekolah negeri. Mereka yang sudah diangkat guru PNS, gajinya lumayan. Sedangkan yang belum jadi guru PNS, gajinya masih di bawah UMR. Dahulu saya pernah merasakannya. Gaji guru honor hanya tiga ratus ribu. Sementara yang guru PNS sudah tiga juta rupiah. Bagai bumi dengan langit.

Pekerjaan yang dilakukan sama tapi gajinya beda. Kami sama-sama mencerdaskan kehidupan bangsa. Pemerintah telah banyak berhutang kepada guru honorer. Banyak kawan-kawan saya yang sudah mendekati pensiun belum diangkat PNS atau PPPK. Tentu ini menjadi pekerjaan rumah yang harus diselesaikan.

Semoga kawan-kawan guru honorer dan pekerja honorer lainnya segera diangkat menjadi aparatur sipil negara. Jangan biarkan mereka menunggu terlalu lama.

Kami berharap kepada pemerintah untuk segera mengangkat guru honorer di tahap ketiga. Jangan jadikan mereka outsourcing. Gaji mereka dibayar oleh perusahaan swasta yang berafiliasi kepada pemerintah.

Biar bagaimanapun mereka yang masih honorer punya perasaan. Mereka punya hati nurani untuk diangkat sebagai pegawai pemerintah. Kecuali mereka pegawai swasta seperti saya sekarang ini. Saya digaji oleh yayasan pembina universitas negeri Jakarta.

Saya bukan guru PNS. Saya guru sekolah swasta. Semoga ada solusi terbaik untuk guru honorer yang berada di sekolah negeri. Jangan jadikan mereka pegawai outsourcing.

Salam blogger persahabatan 

omjay 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun