Inilah kebanggaan seorang penulis. Buku karyamu terbang ke pelosok nusantara bertemu dengan pemesan bukunya. Awalnya hanya 10 buku lama-lama meningkat jadi 150 buku pemesan.Â
Buku agar pembelajaran jarak jauah (PJJ) tak lagi membosankan akhirnya menemui takdirnya. Sebuah buku yang banyak diburu para guru dan dosen yang ingin bangsanya maju. Sebuah buku yang diterbitkan dari hasil menulis di kompasiana.
Pagi ini saya mendapatkan teguran dari kompasiana. Katanya tulisan saya telah melanggar ketentuan kompasiana. Bagi saya ini aneh saja, karena foto saya langsung dihapus dan katanya belum ada kerjasama dengan kompasiana.
Kerjasama macam apa yang harus saya lakukan? Saya belum paham. Saya memposting foto tentang buku terbaru saya dengan harganya? Apakah itu salah bila dituliskan dan diposting di kompasiana?
Kalau memang dianggap salah, kerjasama apa yang harus saya lakukan karena keuntungan buku tidaklah banyak dan buku adalah mahkota seorang penulis. Lalu kenapa kompasiana tidak membuat kolom untuk promosi buku? Bukankah kompasiana menjadi besar karena para anggotanya yang sudah setia bersama kompasiana? Saya menduga admin ini baru dan hanya membaca ketentuan sesuai pikirannya saja.
Apakah di kompasiana kita tak boleh mempromosikan buku kita? Mohon jawaban admin secara terbuka, terima kasih.
Saya mendapatkan jawaban yang sangat bijaksana dari pimpinan kompasiana.com, yaitu Mas Nurul. Berikut ini jawaban beliau.
Omjay, maaf baru sempat merespon.
Saya sdh cek dan konfirmasi ke tim bahwa memang ketika ada elemen konten (teks/visual) yang berpromosi (mencantumkan harga/mengarahkan reader bertransaksi) akan berbenturan dengan Ketentuan Konten No. 8 (bisa dilihat di kompasiana.com/syarat-ketentuan/konten).
Hal tersebut memang berlaku untuk semua user. Tim Kompasiana hanya menerapkan apa yang menjadi ketentuan tersebut.
Namun, mungkin yang membuatnya bias adalah kalimat tanpa melalui kerjasama dengan Kompasiana. Kalimat tersebut akan kita evaluasi agar tidak menimbulkan kesalahpahaman.
Mohon maaf atas ketidaknyamannya, Omjay. Semoga tidak mengurangi semangat kontribusi Omjay di KompasianaÂ
Terima kasih admin kompasiana, berkat teguran itu buku saya laku keras dan saya menjadi sadar bahwa menjual buku tidak bisa langsung hardselling di kompasiana, tetap harus dengan cara softselling. Lebih bagus dengan storytelling.
Saya juga berterima kasih karena mas Nurul berkenan memberikan kata sambutan dalam buku terbaru saya, AWAS VIRUS CORONA MENGINTAI ANDA.
Omjay
blog wijayalabs.com