Program PELITA LURAH Wujudkan Data Spasial untuk Perencanaan Pembangunan Kelurahan Tonyamang

Kelurahan Tonyamang bersama mahasiswa program pemberdayaan masyarakat telah menyelesaikan kegiatan PELITA LURAH (Pemetaan Lingkungan Permukiman dan Lahan Pertanian untuk Perencanaan Pembangunan Kelurahan). Program ini bertujuan menghasilkan data spasial dan dokumentasi visual yang akurat guna mendukung perencanaan pembangunan yang lebih terarah dan berkelanjutan di wilayah kelurahan.Pelaksanaan dimulai dengan observasi awal untuk mengidentifikasi kondisi umum wilayah, termasuk persebaran permukiman, rumah tidak layak huni (RTLH), lahan pertanian produktif, serta fasilitas umum. Proses ini dilakukan melalui pengamatan langsung, wawancara dengan perangkat kelurahan, RT/RW, dan tokoh masyarakat. Tahap selanjutnya adalah pendataan lapangan yang melibatkan pengukuran lokasi, pengambilan foto, dan pembuatan sketsa wilayah secara manual.Seluruh data yang terkumpul diolah menjadi peta spasial yang memuat informasi persebaran permukiman, titik lokasi RTLH, area lahan pertanian, dan posisi fasilitas publik. Peta ini disajikan dalam bentuk cetak dan digital sehingga dapat digunakan secara fleksibel oleh pemerintah kelurahan.

Manfaat utama dari peta ini adalah sebagai acuan strategis bagi Kelurahan Tonyamang dalam menyusun prioritas pembangunan, mengoptimalkan pengelolaan lahan pertanian, serta mempercepat penyaluran bantuan perbaikan rumah. Selain itu, peta ini juga berpotensi menjadi dokumen pendukung dalam penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Kelurahan (RPJMK).

Pemerintah Kelurahan Tonyamang mengapresiasi hasil kerja sama ini dan berharap data yang telah dihasilkan dapat dimanfaatkan secara optimal untuk pembangunan yang lebih merata. "Dengan adanya peta ini, kami memiliki gambaran yang jelas untuk merencanakan pembangunan dan bantuan secara tepat sasaran," ujar perwakilan kelurahan.

Melalui PELITA LURAH, diharapkan proses pengambilan keputusan dalam pembangunan kelurahan dapat dilakukan dengan berbasis data yang valid dan terukur. Hal ini selaras dengan semangat pembangunan berkelanjutan yang menempatkan kesejahteraan masyarakat sebagai prioritas utama.