Mohon tunggu...
Widadi Muslim
Widadi Muslim Mohon Tunggu... Guru - Guru

Guru yang energik, atraktif dan murah senyum. Motivator dan penulis buku kependidikan. Juara kedua kompetisi edukasi Anlene Hidup Penuh Makna. Saat ini mengampu mata pelajaran bahasa Indonesia di SMP Negeri 164 Jakarta Selatan.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Memahami Asesmen

8 Januari 2023   06:59 Diperbarui: 8 Januari 2023   07:07 1013
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Murid-murid sedang belajar. (Foto: Dokpri)

Dengan demikian perkembangan belajar murid dapat teramati dari waktu ke waktu. Artinya ibu/bapak yang menjadi perhatian kita bukan perihal murid mendapatkan nilai berapa? Tetapi apakah kemampuan mereka berkembang dibandingkan dengan kemampuan awalnya?

Selain itu asesmen juga berfungsi memetakan progres atau kemajuan hasil belajar murid. Apa maksudnya? Dengan informasi yang diperoleh melalui asesmen yang efektif guru bisa mengetahui apa yang saat ini dipahami murid dari apa yang telah dipelajarinya.

Apa yang bisa dilakukan guru degan kemampuan prasyarat atau pengetahuan murid sebelumnya yang bisa membantu pemahaman murid terhadap materi yang sedang disampaikan. Apa yang harus dilakukan guru ketika murid keliru memahami materi yang disampaikan. Kapan dan bagaimana guru bisa mulai memyampaikan materi yang baru dan dukungan apa yang diperlukan murid di kemudian hari agar pembelajaran lebih optimal.

Dengan demikian ibu/bapak guru terlihatlah bahwa prinsip-prinsip asesmen adalah sebagai berikut: 

1) asesmen adalah bagian tak terpisahkan dari proses pembelajaran. Peran asesmen adalah memfasilitasi pembelajaran dan menyediakan informasi yang utuh untuk apa? Untuk umpan balik bagi guru, murid, dan orang tua sebagai ancuan dalam menentukan strategi pembelajaran selanjutnya. 

2) asesmen adalah dirancang dan dilakukan sesuai dengan fungsi umpan balik. Ibu/bapak guru, memiliki keleluasaan untuk menentukan teknik dan waktu pelaksanaan agar efektif mencapai tujuan pembelajaran. 

3) asesmen dirancang secara adil dan proporsional, valid dan dapat dipercaya atau reliabel. Mengapa demikian? Agar asesmen  dapat digunakan untuk menjelaskan kemajuan belajar dan menentukan keputusan tentang langkah-langkah selanjutnya yang akan diambil oleh ibu/bapak guru. 

4) asesmen merupakan laporan kemajuan belajar dan pencapaian murid bersifat sederhana dan informatif. 5) hasil asesmen digunakan oleh murid, guru, tenaga kependidikan dan orang tua sebagai bahan refleksi untuk meningkatkan mutu pembelajaran.

Dan video pelatihan mandiri tersebut diakhiri dengan paragraf-paragraf sebagai berikut: Wah ternyata aseman bukan hanya ditujukan untuk mengevaluasi murid ya? Asesmen juga berguna bagi guru untuk mengevaluasi diri khususnya cara dalam mengelola pembelajaran dan pada gilirannya untuk meningkatkan mutu pembelajaran.

Asesmen yang efekif juga akan membantu guru dalam mengambil keputusan apa yang harus diajarkan lagi. Dan apa yang tidak perlu diajarkan lagi. Apa yang sudah baik dan apa yang masih perlu diperbaiki lagi. Nah ibu/bapak guru,  bagaimana pandangan ibu/bapak guru tentang asesmen setelah menyimak materi ini? Sampai jumpa pada materi berikutnya ibu/bapak guru hebat.

Demikian setidaknya yang dapat saya pahami dari video pelatihan mandiri plaform merdeka belajar tersebut. Semoga bermanfaat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun