Siak - Pada hari Sabtu, tanggal 05 Agustus 2023 Kecamatan Sabak Auh mengadakan penutupan Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) Ke-18 yang bertemakan Bangkitkan Gema Syiar Dan Keagungan Al-Qur'an Menuju Sabak Auh Yang Religi, Unggul, dan Bermatabat. Penutupan yang dilaksanakan dihalaman kantor kecamatan Sabak Auh tersebut dihadiri oleh Pimpinan Kecamatan Sabak Auh, para Penghulu Kampung dibawah Kecamatan Sabak Auh, Kepolisian Siak. Serta tamu undangan, dan warga kampung seluruh kecamatan Sabak Auh.
Acara yang dimulai jam 20:00 WIB ini dibuka terlebih dahulu oleh Master Of Ceremony (MC) dengan lantunan pantun khas melayu Riau, dilanjutkan dengan tarian Kontemporer Khas Melayu yang dibawakan oleh Sanggar Tari Binaan Kecamatan Sabak Auh. seusai tarian Kontemporer, berikutnya Kata sambutan dari Kecamatan Sabak Auh dan Perwakilan Dewan Juri MTQ Ke-18 sekaligus pembacaan Surat Keputusan Dewan Juri, acara tidak sebatas kata sambutan dan pembacaan Surat Keputusan Dewan Juri, Dewan Juri membacakan Juara Umum MTQ sekaligus mempersilahkan Qori terpilih melantunkan ayat suci Al-Qur'an. Â Selepas pembacaan Ayat suci Al-Qur'an, dimulailah penutup secara resmi MTQ yang diselenggarakan oleh pihak Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ Kecamatan Sabak Auh), ditandai dengan penurunan Bendera secara Seremonial LPTQ Kecamatan Sabak Auh yang dipimpin oleh paskibraka pemuda-pemudi Kecamatan Sabak Auh, dan diiringi oleh Himne LPTQ dibawakan oleh perwakilan Taman Kanak-kanak kecamatan Sabak Auh.Â
Seusai penurunan Bendera LPTQ Kecamatan Sabak Auh, berikutnya Pembacaan Pemenang juara 1 sampai 3 dan Juara Terbaik dari berbagai kategori berdasarkan pilihan Dewan Juri. Terkhusus Kafilah Kampung Bandar Pedada, membawa beberapa piala dari berbagai kategori, salah satunya yakni Pawai MTQ Terunik. Dimana mendapatkan skor 759 point dari Dewan Juri. Adapun penilaian pawai tersebut melihat konsep pawai,tema yang disusun, serta kekompakan dari kafilah Kampung. Adapun piala tersebut diserahkan langsung oleh Pimpinan Kecamatan Sabak Auh kepada Penghulu Kampung Bandar Pedada, Yakni Bapak Nasrudin.A.Ma. tentunya kemenangan ini menjadikan kemenangan yang terunik dan terkonsep yang sudah dipersiapkan menjelang Pawai Musabaqoh Tilawatil Quran. Setelah penyerahan piala, bapak Penghulu Kampung Bandar Pedada mengajak Mahasiswa/i Kuliah Kerja Nyata Kelompok 10 Universitas Muhammadiyah Riau untuk foto bersama, karena persiapan Pawai dan konsepnya tidak lepas hasil karya dari Mahasiswa/i KKN Kelompok 10 dan dibantu oleh Karang Taruna Kamoung Bandar Pedada.
Adapun harapan kedepannya diadakan Musabaqoh Tilawatil Quran ini adalah menciptakan generasi yang Qurani dan Religiusitas. Dan juga menciptakan kekompakan dari berbagai kafilah kampung dibawah Kecamatan Sabak Auh.
