Mohon tunggu...
Achmad Suwefi
Achmad Suwefi Mohon Tunggu... Administrasi - pekerja swasta penggemar Liverpool, Timnas dan Argentina

You will never walk alone

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Utak Atik "Drawing" dan Fakta Menarik Calon Juara Piala Dunia 2018

28 November 2017   20:04 Diperbarui: 28 November 2017   20:15 2787
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Drawing Piala Dunia 2018 (fifa.com)

Awal Desember di istana Kremlin, Moskow akan menjadi saat yang mendebarkan bagi 32 negara yang telah memastikan lolos ke Putaran Final Piala Dunia 2018 Rusia.Bukan saja soal negara mana ketemu negara mana difase grup tetapi juga kalkulasi terkait peluang untuk lolos kebabak delapan besar Piala Dunia 2018 Rusia.Potensi ‘grup neraka’ pun bisa terjadi jika melihat komposisi unggulan dalam drawing yang akan digelar FIFA tersebut sebagaimana artikel penulis sebelumnya.

Berikut daftar unggulan bila merujuk kepada ranking FIFA per bulan 16 Oktober 2017Pot 1 : Rusia (), Jerman (1), Brazil (2), Portugal (3), Argentina (4), Belgia (5), Polandia (6) dan Perancis (7)
Pot 2 : Spanyol (8), Peru (10), Swiss (11),  Inggris (12), Kolombia (13), Meksiko (16), Uruguay (17), Kroasia (18)
Pot 3 : Denmark (19), Islandia (21), Kosta Rika (22), Swedia (25), Tunisia (28), Mesir (30), Senegal (32), Iran (34)
Pot 4 : Serbia (38), Nigeria (41), Australia (43), Jepang (44), Maroko (48), Panama (49), Korea Selatan (62), Arab Saudi (63).

FIFA selaku federasi sepakbola dunia telah menetapkan ranking per 16 Oktober untuk drawing Piala Dunia 2018 (Piala Dunia 2010 dan 2014 pun menggunakan ranking per Oktober sebagai acuan) sedangkan Piala Dunia 1994-2006 menggunakan ranking FIFA per Novemver dalam penentuan unggulan dalam drawing Piala Dunia.Selain ranking FIFA sebagai penentuan unggulan, FIFA juga telah menetapkan aturan main yang akan menyertai selama drawing dilangsungkan diantaranya :

1. Eropa dengan 14 wakil akan menempatkan dua negaranya dalam enam  grup
2. Konfederasi lain seperti CONMEBOL hingga AFC tidak akan menempatkan dua wakilnya dalam satu grup sehingga Brazil dan Argentina (pot 1) tidak akan segrup dengan Peru, Kolombia dan Uruguay (pot 2) termasuk Iran (pot 3) dengan Australia, Jepang, Korea Selatan dan Arab Saudi (pot 4)
3. Rusia selaku tuan rumah akan ditempatkan digrup A
4. Sisatujuh negara unggulan pertama otomatis akan menempati grup B – H.

Fakta menarik juara Piala Dunia berdasarkan koefesien grup ranking FIFA
Fakta menarik juara Piala Dunia berdasarkan koefesien grup ranking FIFA
Selain bicara utak atik drawing Piala Dunia 2018,penulis juga mencatat hal menarik paska drawing Piala Dunia sejak menggunakan format ranking FIFA yang dirilis FIFA sejak 1993 silam.Dalam tabel yang dibuat penulis diatas utamanya ditiga edisi terakhir Piala Dunia (2006, 2010 dan 2014) tercatat negara yang menempati GRUP DENGAN RATA-RATA KOEFISIEN RANKING FIFA PALING KETATakan menjadi juara Piala Dunia.

Piala Dunia 2006 di Jerman, Italia yang menjadi juara usai menaklukkan Perancis menempati grup E bersama Ceko, USA dan Ghana dimana rata-rata koefesien ranking FIFA grup E adalah 18.Selanjutnya Spanyol digrup H saat Piala Dunia 2010 dengan koefesien 16.75 menjadi juara Piala Dunia untuk pertama kalinya.Terakhir di 2014 Brazil, Jerman yang tergabung digrup F dengan koefesien 13 tampil sebagai juara usai menaklukkan Argentina dipartai puncak.

Selain catatan menarik ditiga edisi terakhir Piala Dunia dimana juara berasal dari grup dengan koefesien rata-rata ranking FIFA tertinggi.Sejak ranking FIFA dirilis TIDAK ADA RANKING 1 FIFA SAAT DRAWING DIGELAR mampu menjadi juara Piala Dunia dan bisa jadi karena dalam masa persiapan beberapa bulan sebelum putaran final,negara tersebut terganggu dengan cidera pemain ataupun faktor non teknis lainnya.

Selain itu Grup C tercatat dua kali menyetor wakilnya sebagai juara Piala Dunia yakni Perancis (1998) dan Brazil (2002) sedangkan grup E menjadi grup terbanyak mengirimkan wakilnya ke final Piala Dunia yakni edisi 1994 (Italia), 2002 (Jerman), 2006 (Italia) dan 2010 (Belanda).

Sembari menunggu drawing,utak atik peluang memang menarik untuk dilakukan.Apalagi dengan catatan yang terjadi saat Piala Dunia sebelumnya dimana ranking FIFA sebagai patokan dalam penentuan unggulan drawing Piala Dunia.Soal menjadi juara Piala Dunia ditentukan persiapan yang maksimal (ujicoba dan pemain bintang yang komplit) serta tentunya ‘Lucky Factor’ yang kerap menemani sebuah negara di Piala Dunia.  

Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun