Kematian
38. Sur Tanah ( pembacaan doa (tahlilan) yang dipimpin tokoh agama, dilanjutkan dengan pembagian makanan (kenduri atau nasi berkat) sebagai bentuk sedekahÂ
39. 3 hari (pembacaan doa, tahlil, dan pembagian makanan (nasi berkat) oleh keluarga yang berduka untuk mendoakan almarhum dan mempererat silaturahmi dengan tetangga serta sanak saudara )
40. 7 hari (pembacaan doa, tahlil, dan pembagian makanan (nasi berkat) oleh keluarga yang berduka untuk mendoakan almarhum dan mempererat silaturahmi dengan tetangga serta sanak saudara )
41. 40 hari (pembacaan doa, tahlil, dan pembagian makanan (nasi berkat) oleh keluarga yang berduka untuk mendoakan almarhum dan mempererat silaturahmi dengan tetangga serta sanak saudara )
42. 100 hari (pembacaan doa, tahlil, dan pembagian makanan (nasi berkat) oleh keluarga yang berduka untuk mendoakan almarhum dan mempererat silaturahmi dengan tetangga serta sanak saudara ) juga sebagai peringatan bagi janda Almarhum yang hampir selesai masa iddah-nya.Â
43. mendak pisan / setahun (pembacaan doa, tahlil, dan pembagian makanan (nasi berkat) oleh keluarga yang berduka untuk mendoakan almarhum dan mempererat silaturahmi dengan tetangga serta sanak saudara )
44. mendak pindho/ dua tahun (pembacaan doa, tahlil, dan pembagian makanan (nasi berkat) oleh keluarga yang berduka untuk mendoakan almarhum dan mempererat silaturahmi dengan tetangga serta sanak saudara )
45. Nyewu / 1000 hari (pembacaan doa, tahlil, dan pembagian makanan (nasi berkat) oleh keluarga yang berduka untuk mendoakan almarhum dan mempererat silaturahmi dengan tetangga serta sanak saudara )
46. Haul / Setiap tahun (biasanya dilaksanakan hanya oleh ahli waris tokoh masyarakat, tokoh agama atau kalangan tertentu, berupa pembacaan doa, tahlil, dan pembagian makanan (nasi berkat) oleh keluarga yang berduka untuk mendoakan almarhum dan mempererat silaturahmi dengan tetangga serta sanak saudara )
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI