Di Indonesia, negara yang amat kita cintai ini, jarang sekali ditemukan tokoh yang bisa mengurusi atau menangani berbagai macam bidang sekaligus. Seorang politisi, misalnya, ia biasanya hanya mengurusi segala macam hal yang berhubungan dengan politik. Selain daripada itu, ia seolah apatis dan tak mau tau.
Realitas sosial semacam ini memang sudah lazim ditemui di negara ini. Orang yang terjun ke dunia politik, ia akan terus fokus mengurusi partainya. Mulai dari mengurusi kebijakan pemerintah yang menguntungkan partainya, hingga memikirkan strategi-strategi politik termasuk bagaimana caranya agar ia dan partainya terus mendapat simpati dari masyarakat. Begitu kira-kira sederhananya cerminan daripada seorang politisi. Â
Namun, hal itu semua tidak berlaku bagi seorang Hary Tanoesoedbjo. Ketua Umum Partai Perindo yang juga menjabat sebagai CEO MNC Group ini tidak pernah lelah untuk terus menyibukkan diri membangun Indonesia di berbagai lini.
Anda boleh saja menganggap remeh Partai Perindo yang ia dirikan. Tapi anda akan tercengang dengan mata terbelalak jika melihat fakta yang sebenarnya di lapangan.
Betul bahwa usia Perindo masih 3 tahun. Tapi cobalah sedikit luangkan waktu anda untuk berkeliling ke berbagai daerah. Ke pelosok-pelosok negeri. Anda jangan kaget bila di gang-gang kecil, di tempat kumuh, di pasar, di pinggir jalan dan lain sebagainya, pandangan mata anda dipenuhi dengan Gerobak dengan cat warna Biru, merah dan putih bertuliskan Partai Perindo.
Anda juga jangan tercengang bila pergi ke pinggir pantai atau ke laut, mata anda dihadapkan dengan pandangan puluhan atau bahkan ratusan perahu nelayan berwarna biru-merah, bertuliskan Partai Perindo lengkap dengan benderanya. Pun dengan di sawah atau di ladang-ladang petani. Anda jangan meleleh jika melihat traktor, penggilingan padi dan alat pertanian lainnya berlogo Perindo.
Bidang lain yang diurusi Hary Tanoe, selain partai dan usaha yakni olahraga. Ya, sejak 2014 sampai sekarang Hary Tanoe menjabat sebagai Ketua Umum Federasi Futsal Indonesia.