Mohon tunggu...
Warkasa1919
Warkasa1919 Mohon Tunggu... Freelancer - Pejalan

Kata orang, setiap cerita pasti ada akhirnya. Namun dalam cerita hidupku, akhir cerita adalah awal mula kehidupanku yang baru.

Selanjutnya

Tutup

Segar

Kata Pemerintah, Bila Sayang dengan Keluarga, #Jangan Mudik Dulu

21 Mei 2020   12:49 Diperbarui: 21 Mei 2020   12:53 336
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi gambar oleh hipwee.com

Dikutip dari, REPUBLIKA.CO.ID, Gubernur Sumatra Selatan Herman Deru kembali mengingatkan kepada seluruh warganya agar tidak mudik dulu di Lebaran 2020 ini, sebab wabah Covid-19 ini masih belum teratasi. Menurut Herman Deru, kecuali pulang kampung dengan alasan yang mendesak baru boleh, tetapi itupun harus mengikuti protokol kesehatan yang ada. Sebab hal ini perlu dilakukan agar yang datang ke kampung halaman tidak tidak sampai membuat kawatir orang-orang di kampung yang didatangi.

Penyebaran Covid-19 ini dari Orang Tanpa Gejala dan hal ini yang harus diwaspadai, sebab cenderung tidak terdeteksi. Meski mereka terlihat sehat tapi sebenarnya bisa membahayakan bagi orang-orang di sekitarnya, terutama pada mereka yang mempunyai imunitas lemah. Maka dari itu, jika memang kita sayang dengan keluarga, sebaiknya #JanganMudikDulu. Mari kita lindungi keluarga dan orang-orang disekeliling kita, selain melindungi diri kita sendiri.

Dan untuk meng-implementasi-kan larangan mudik ini, di lapangan, pihak pemerintah telah berkoordinasi dengan pihak terkait, termasuk pengelola jalan tol dan lain sebagainya. Sehingga nanti setiap pemudik yang akan melintasi tol betul-betul diperiksa oleh petugas operator.

Presiden Joko Widodo dalam rapat terbatas lewat video conference beberapa waktu lalu telah mengeluarkan larangan mudik Lebaran 2020 ini. tujuannya adalah untuk mencegah penyebaran virus corona atau Covid-19 ini.

#JanganMudikDulu 

Samber 2020 Hari 25 

Samber THR

Mohon tunggu...

Lihat Konten Segar Selengkapnya
Lihat Segar Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun