Mohon tunggu...
Warkasa1919
Warkasa1919 Mohon Tunggu... Freelancer - Pejalan

Kata orang, setiap cerita pasti ada akhirnya. Namun dalam cerita hidupku, akhir cerita adalah awal mula kehidupanku yang baru.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Mitos dan Fakta tentang Bunga Wijayakusuma

1 Agustus 2018   00:22 Diperbarui: 1 Agustus 2018   00:19 24875
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bunga Wijayakusuma (Epiphyllum anguliger) termasuk jenis tanaman kaktus yang mempunyai kelas dicotiledoneae, dan dapat hidup pada daerah dengan iklim sedang sampai beriklim tropis.

Karena namanya yang mirip dengan nama Jawa, banyak orang yang mengira jika tanaman bunga Wijayakusuma adalah tanaman asli Indonesia. Padahal tanaman ini sejatinya berasal dari Venezuela, Amerika Selatan. Tanaman Wijayakusuma pada masa lalu dibawa oleh para pedagang China ke Indonesia pada zaman kerajaan Majapahit.

Bunga yang di sebut juga dengan Ratu malam ini memiliki bunga yang tergolong besar, putih yang seperti gading, dan terlihat seperti tanaman yang sangat eksotis. Bunga Wijayakusuma ini memiliki daun yang berwarna hijau, berbentuk pipih, pada bagian ujung disekitar daun terdapat lekukan-lekukan kecil, dan keras.

Bunga Wijayakusum adalah bunga unik dan langka yang cukup banyak ditemui di Indonesia. Yang menjadikan " Bunga Kejayaan " nama lain dari Bunga Wijayakusuma ini langka bukan karena tanaman nya sulit didapat. Tetapi kesempatan untuk menyaksikan bunga ini mekar yang begitu langka.

Saking langkanya, sampai berkembang mitos bahwa siapa pun yang bisa mendapatkan bunga wijayakusuma mekar akan mendapat keberuntungan. Dalam pewayangan bunga ini disebut sebagai pusaka milik Bathara Kresna, titisan dewa Wisnu sang pemelihara alam semesta.

Di kalangan keraton Kasunanan Surakarta dan Yogyakarta, bunga Wijayakusuma dipercaya memiliki hubungan erat dengan raja-raja Majapahit di masa silam. Dalam budaya keraton Yogyakarta dan Surakarta, calon raja yang baru diharuskan memetik bunga Wijayakusuma yang mekar sebelum naik tahta. Raja yang berhasil mendapatkan nya diyakini akan membawa kejayaan bagi kerajaan yang dipimpin kelak.

Bahkan konon seorang tokoh yang bernama Ki Ageng Selo mengaku kalau pada tahun 1970 yang lalu pernah diminta oleh Pak Harto untuk menanam bunga wijaya kusuma di Istana Negara yang diambil Soedjono dari Pulau Nusakambangan. Tujuannya agar pada 1973 Pak Harto kembali terpilih lagi menjadi Presiden RI.

Karena penasaran dengan keunikan bunga Wijayakusuma ini, maka penulis sengaja menunggu hingga bunga Wijayakusuma ini mekar. Setidaknya dari jam 22:00 WIB penulis sudah duduk di sebelah bunga Wijayakusuma ini sambil memegang Kamera Saku, karena saat itu penulis ingin membuktikan apa betul bunga yang memiliki aroma sangat harum di saat sedang mekar ini mekarnya hanya sebentar saja.

Dan ternyata memang benar, bunga ini mekarnya tidak begitu lama, setidaknya dari yang penulis amati mulai pada pukul 21:30 WIB bunga ini mulai mekar pada pukul 23:00 WIB dan pada puncaknya. Mekar pada pukul 01:43 WIB lalu pada pukul 02 dini hari bunga ini sudah sedikit layu. Dan pada pagi harinya penulis lihat bunga ini memang sudah layu total dan sudah tidak seharum seperti pas pada puncak mekarnya pada pukul 01:43 WIB malam tadi.

Jadi memang benar bahwa bunga ini memang bunga malam karena pada dasarnya bunga ini beraktivitas hanya pada malam hari. Setelah itu bunga yang memiliki aroma yang sangat kuat dan dapat tercium hingga kesekitar bunga tersebut ini akan kembali layu setelah mencapai puncak mekarnya.

Jika kita ingin  menanam bunga Wijayakusuma ini ada baiknya kita mengetahui hal-hal yang perlu dipersiapkan untuk menanam tanaman ini:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun