Tantangan Orang Tua Dalam Mendidik Anak di Era Digital
Oleh: Wardatul Jannah
Orang tua adalah sekolah pertama bagi anak-anaknya, yang artinya orang tua harus menjadi contoh yang baik karena orang tualah yang pertama kali ada di dekat anak. Anak biasanya akan meniru apa yang mereka lihatdan mereka dengar dari orang tuanya, apalagi pada masak anak berusia Dini. Anak usia dini sangat cepat menyerap apa yang mereka lihat dan mereka dengar, untuk itu awajib bagi oang tuamemberikan hal-hal positif bagi anak katena anak usia dini adalah peniru yang ulung.
Masa anak anak usia dini sering disebut dengan kata ”golden age” atau keemasan, dimana pada masa ini potensi anak berkembang secara pesat, baik dalam pertumbuhan dan perkembangannya. Dengan memori otak yang sangat sensitif maka para orang tua sebaiknya memberikan perhatian lebih dan etiap individu memliki perkembangan yang berbeda-beda, dan dibutuhkan stimulasi yang intensip bagi pertumbuhan dan perkembangan anak.
Berbicara mengenai Era Digital pasti tidak lepas dari gadget, computer, internet, laptop dan yang lainnya. Digital atau internet bukan lagi menjadi kebanggaan namun sudah jadi kebutuhan dan kebiasaan sehari-hari bagi kita semua. Saat ini perkembangan teknologi berupa internet berkembang pesat sehingga mampu menempatkan semua pihak pada posisi yang rentan. Di era yang serba digital ini gadget sudah menjadi kebutuhan pokok manusia sebagai alat komunikasi, berintaksi, dan bahkan bertransaksi. Adapun Penggunaan gadget tidak hanya sebatas itu saja tetapi akhir-akhir ini kemajuan teknologi digital semakin diminati para pengguna gadget karena adanya aplikasi-aplikasi baru sebagai media hiburan dan dapat menyebabkan penggunanya menjadi kecanduan, sehingga lupa terhadap perannya sebagai orang tua untuk memenuhi tanggung jawabnya dalam mengasuh dan mendidik anak. Oleh karena itu, Maka tidak dapat dipungkiri bahwa anak anak usia dini dipengaruhi oleh lingkungan sekitanya. Memberikan gadget pada anak tampa mengawasan dari orang tua dapat membentuk kebiasaan buruk yang akan membuat anak terusterusan ingin memegang HP/gadget. Hal-hal tersebut yang dapat mempengaruhi kesehatan mata anak, anak akan menjadi malas keluar untu bersosialisasi terhadap lingkungan dan teman-temannya, kecanduan game online dan yang lebih berbahaya lagi anak akan lebih mudah terjangkau situs-situs video pornografi.
Perkembangan digital ini tidak hanya memberikan pengaruh buruk bagi kita semua namun banyak juga sisi positifnya diantaranya adalah
•Membantu berkomunikasi dengan mudah
•Sebagai sarana untuk menambah wawasan
•Dapat mencari informasi dengan mudah
•Memperluas dan memperbanyak teman dengan Menjalin komunikasi mediasosial
•Sebagai alat untuk mengembangkan kreatifas dan