Mohon tunggu...
Kris Wantoro Sumbayak
Kris Wantoro Sumbayak Mohon Tunggu... Guru - Pengamat dan komentator pendidikan, tertarik pada sosbud dan humaniora

dewantoro8id.wordpress.com • Fall seven times, raise up thousand times.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Di Rumah Sendirian (Bagian II)

15 Juli 2023   11:22 Diperbarui: 15 Juli 2023   11:30 152
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi di rumah sendirian | foto: themoviedb.org

Begini nasib jadi bujangan
Ke mana-mana asalkan suka
Tiada orang yang melarang...

***

Hidup membujang memang enak, bisa bertindak sesuka hati tanpa ada yang melarang. Tapi, ada 'momok' kesepian yang mengerikan. Menghantui setiap saat.

Aku membujang meski hanya untuk satu minggu, disebabkan istri dan anakku masih harus tinggal di kampung setelah pesta pernikahan adik ipar yang menyibukkan.

Untuk 'membunuh' waktu dalam kesendirian, aku mecoba melakukan berbagai kesibukan. Berangkat kerja jam 07.00, pulang jam 12.00 (Khusus satu minggu ini karena murid belum masuk.) Di hari pertama 'melajang', aku masih bongkar koper dan beristirahat.

Belum-belum sudah merenung, bagaimana aku menjalani hari seminggu ke depan. Apakah aku sanggup? Ayolah, ini hanya 10 hari. Banyak hal bisa dikerjakan selama sendirian di rumah.

1) Menulis artikel

Kalau biasanya anak di rumah aku tidak bisa menulis artikel, kecuali dia sudah tidur. Jangankan mengetik, begitu tahu laptop menyala anakku akan langsung mengambil alih. Dipencetnya tuts di papan ketik laptop, seolah dia sudah mahir mengoperasikannya.

Saat anak tidak di rumah, aku bisa mengetik sesukanya, sebanyak apa pun artikel yang aku mau. Inspirasi pun bertebaran di dalam kepala, termasuk yang ditangkap pancaindera. Aku menuliskan kisah pulang kampung bersama anak kami. Sudah ada 3 seri (di sini 1, 2, 3).

2) Menata ulang barang-barang di rumah

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun